Telah terlukis bekas bibir merah di langit timur
Sebagian merahnya telah tak sama
Terbang ke langit berbeda
Permulaannya untuk mencari cinta sejatinya
Kubiarkan merayap ke dalam hatiku
Agar hatiku juga tahu
Bagaimana cara menyatakan cinta
Kepada silih bergantinya pagi siang dan malam
Alangkah baiknya dijadikan guru
Sebagai penggelaran atas segala kenikmatan
Merayakan gegap-gempita pestanya
Dengan mengajaknya berdansa
Di warna yang paling indah
Dari pelangi semesta
Selama waktu pun menunjukkan batasannya
Ke matahari yang duluan bersembunyi
Di separuh gelap malam
Menarikan pelukan
Atas kedatangan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H