Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepasang Pot Bunga

18 Januari 2017   06:56 Diperbarui: 18 Januari 2017   07:07 847
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: www.studioantik.blogspot.com

Tuhan itu Maha Indah
Kata ibu
Maka tak salah ibu merawat
Sepasang pot bunga di hatiku
Pot bunga yang ia beli dari masa lalu

Katanya sepasang pot bunga itu
Adalah wasiat ayahnya
Pun sampai aku dewasa
Sepasang pot bunga ini tetap kujaga
Kala hujan kuteduhkan
Kala kemarau kusimpan

Ingatlah hanya sepasang pot bunga
Belum punya batang, daun, dan pucuk bunga
Tak seperti yang terlihat diteras-teras rumah
Tugas terberat dalam hidupku
Adalah menanaminya

Kucari benih yang cocok
Bagi sepasang pot bunga ini
Ciri-cirinya seperti yang disarankan ibu
Namun, aku belum berani mengambilnya
Karena benih itu
Berada di ujung alis dan bibirmu, kasihku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun