Jangan curiga apalagi marah
Wahai kekasih pelita
Engkau hanya kurapikan
Di bawah helai bibirku
Tidaklah jauh
Kulakukan
Agar dirimu tak selalu menjadi bayang-bayang
Yang menghasut harapan
Menjalarkan khayalan
Ke ruang-ruang hampa ingatan
Perapian itu
Tak membuatmu berhenti bercahaya
Di ufuk jiwaku
Bahkan lebih indah merona
Akan tetap ada dan selalu ada
Tenanglah senjaku
Hidup ini pasti ada cahaya
Yang menerangi dunia
Tak selalu gelap yang menguasainya
Sinarmu selalu akan kubutuhkan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!