Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Masa Lalu

12 Juni 2016   18:26 Diperbarui: 12 Juni 2016   18:31 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: https://www.adamadis20.blogspot.com

berat rasanya bila mengembalikan langkah
ada jejak di tanah berlumpur
mataku memandang jijik
jika aku melihatnya
entah kenapa
masa lalu yang penuh dengan gembira kebohongan
yang mengira dunia seisinya
adalah lembah tempat nafsu mengungkapkan rasa
kebodohan kujadikan keangkuhan
menyuarakannya sampai
ke teras-teras tak bernoda
entah kenapa
makhluk yang sejatinya tunduk dan patuh
dulu menjadi binatang yang tak tahu kemana harus mencari makan
taring tumpul
lebat bulu tak mendingnkan
insting telah lupa
malaikat melihatnya
dan berhenti berdoa kemudian pergi satu persatu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun