Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Alangkah Lucunya Negeri Ini, Belum Tes CPNS Saja Sudah Korupsi!

6 Februari 2020   22:29 Diperbarui: 8 Februari 2020   10:10 1137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta tes CPNS melakukan kecurangan dengan menyelundupkan kunci jawaban. (twitter.com/BKNgoid/)

Bingung rasanya mau bersikap apa setelah membaca berita tentang BKN yang merilis informasi bahwa ada peserta tes CPNS curang alias korupsi. Benar saja, dari akun twitternya BKN melaporkan bahwa ada salah satu peserta yang nekat menyelundupkan kunci jawaban tes pada Kamis (06/02/2020).

Lucu kiranya, kok bisa si peserta tadi dapat kunci jawaban sedangkan tes CPNS berbasis CAT?

Apa kunci jawaban itu adalah bekas latihan peserta yang tertinggal di kantong celana dan ikut tercuci? Atau, memang sengaja diselundupkan? Hmm, entahlah. Terlalu banyak prasangka bin praduga.

Akhirnya, dari kejadian ini bisa muncul praduga yang negatif seperti adanya campur tangan orang dalam. Padahal, jelas-jelas soal tes CPNS sudah diacak hingganya akan sangat sedikit kesempatan para peserta tes CPNS untuk mendapatkan soal yang sama.

Pertanyaan yang datang kemudian adalah, bagaimana bisa si peserta tadi mencocokkan kunci jawaban dengan soal yang tertera di komputer. Terlebih lagi, kertas selundupannya saja sebesar itu, bagaimana mau membukanya!

Berkaca dari pengalaman saya saat tes CPNS tahun 2018, soal-soal yang tertera dalam sistem CAT memang sudah diacak hingganya hampir tidak ada peluang bagi setiap orang untuk mendapatkan soal yang sama.

Beberapa waktu sesudah tes, saya juga sempat bertanya kepada puluhan teman tentang soal-soal apa yang mereka dapatkan. Saya iseng saja, siapa tahu ada kesamaan. Tapi, ternyata tiada yang sama.

Secara umum mungkin sama, terutama jika dilihat dari materi-materi apa saja yang diprediksi akan masuk. Namun, lagi-lagi itu adalah soal yang sangat HOTS dan dibuat para master HOTS hingga para peserta seringkali lupa soal-soalnya. Hmm, mungkin dia lelah...

Yang Punya Niat Curang Mendingan Batalkan Saja, Karena Sanksinya...

Kepada para peserta CPNS tahun ini, sebaiknya jangan main-main dengan panitia. Ada tindak kecurangan tentu saja ada sanksi. Bagai telur di ujung tanduk, tindakan kecurangan beralamat bahaya bagi kelangsungan karir peserta CPNS di hari kemudian.

Terang saja, jika sanksi yang diberikan oleh pihak BKN hanya sekadar teguran atau SMS notifikasi dengan batas peringatan hingga 3 kali, peserta mungkin masih aman. Tapi, bagaimana jika sanksinya adalah NIK dibekukan? Berarti tiada harapan untuk bisa ikut tes CPNS di hari-hari kemudian.

Menurut Fitri Wikandari selaku Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), ada dua sanksi yang siap dilayangkan jika para peserta tes CPNS berbuat curang.

Pertama, peserta akan dikeluarkan, dianggap gagal dalam ujian. Entah dia memenuhi passing grade atau tidak. Saat peserta melakukan kecurangan atau baru terindikasi melakukan kecurangan itu berarti gagal alias didiskualifikasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun