Kemenangan atas Napoli pada Selasa (07/01/2020) dini hari tadi menjadi kado indah Inter Milan di awal tahun 2020. Skor 3-1 menunjukkan bahwa Inter kian memukau para penggemarnya sekaligus menjadi bentuk nyata sebuah konsistensi.
Walaupun laga ini digelar di Naples, Inter tetap mendominasi. Berbekal hasrat dan determinasi yang tepat, Lukaku dan kolega memulai laga dengan baik seiring dengan kembalinya punggawa mereka Lautaro Martinez dan Brozovic. Barella, Sensi, dan Alexis Sanchez juga sudah tersedia di bangku cadangan.
Napoli yang kehilangan Kalidou Koulibaly di lini belakang tampaknya malah melahirkan celah. Terbukti pada menit 14 Inter langsung unggul melalui gol Lukaku. Hal ini tidak lepas dari kesalahan operan balik Mario Rui yang tidak disigapi dengan baik oleh Di Lorenzo sebagai pengganti Koulibaly.
Unggul 1-0 tidak menyurutkan Inter dalam menyerang. Berkali-kali duet Lukaku-Lautaro memaksa kiper Napoli banting tulang menepis bola. Terus diserang, akhirnya kiper Napoli sendiri yang membuat kesalahan.
Tendangan Lukaku dari sisi kanan kotak penalti Napoli pada menit 33 meluncur deras ke gawang yang diasuh Meret. Walaupun Meret sempat menepis, bola sudah lebih dahulu berbelok arah melalui selangkangannya. 2-0 Inter unggul sementara.
Sayangnya, keunggulan ini beberapa kali sempat membuat pertahanan Inter lengah. Liak-liuk Insigne yang membuat onar begitu menyusahkan Handanovic. Menit 39, akhirnya Inter kebobolan lewat gol Arkadiusz Milik.
Beruntung Inter segera menambah gol di babak kedua, tepatnya pada menit ke 62 melalui sontekan lembut Lautaro Martinez di depan mulut gawang. Kali ini, lagi-lagi biang kesalahan Napoli datang dari Mario Rui yang salah dalam mengantisipasi umpang lambung kiriman Vecino.
Bola yang harusnya dibuang ke luar lapangan malah diberhentikan tepat di depan mulut gawang. Langsung saja Lautaro menyosor bola itu tanpa ada tekanan yang berarti. Skor 3-1 menjadi kesimpulan atas kemenangan Inter.
Lukaku yang Cemerlang
Lukaku kembali tampil baik dalam laga ini setelah kontribusi dwigolnya ke gawang Napoli. Ia semakin matang di lini serang dan performanya tidak terpengaruh dengan siapapun rekan duetnya.
Saat laga kontra Bologna akhir Desember 2019 lalu, Lukaku juga mencetak dwigol walaupun rekan duetnya adalah sosok young boy bernama Sebastiano Esposito. Bahkan, saat itu Inter sedang kemasygulan dengan kondisi skuat hingga terpaksa menurunkan starting line up seadanya.