Mohon tunggu...
Hasbullah
Hasbullah Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Program S3 MSDM UNJ Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bukan Anas Kalau Terjungkal (Bag 2)

7 Februari 2012   07:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:57 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Skenario 2

Anas ditahan atau dipenjara

Implikasi

# Apabila media berpikir Anas akan habis jika dipenjara, salah besar!.  Ada barisan yang saat ini risau, geram

dan sabar  ketika saat ini ia "dikuyo-kuyo" : Kawan-kawan HMI, KAHMI, beberapa orang "powerful" yang

mempunyai  ikatan emosi yang kuat dengan Anas, dan "Extrem silent muslim",...yaitu orang-orang yang

merasa gundah  karena terlalu kuatnya suara kalangan non muslim dan abangan di Demokrat, Media dan

Pengamat yang   berteriak keras  "jatuhkan Anas"...Saya haqulyaqin Anas menyadari ini.  Ada doktrin di HMI

tentang hal seperti ini.

#  Anas pastis "aware" kultur orang indoensia yang cepat lupa. Mungkin masyrakat tidak kapok terkecoh gaya

politik  "didjalimi" gaya SBY sbeleum terpilih 2004 dan 2009. Anas mungkin akan pakai "playing as victim".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun