Mohon tunggu...
Ozie Zieo
Ozie Zieo Mohon Tunggu... Jurnalis - PEMRED

Apa yang dilihat, apa yang di dengar, dituliskan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kades Tegal Taman Janji Buka Saluran Irigasi Pada Warga Desa dan Tuntutan Lainnya Masih Harus Diperjuangkan

18 Oktober 2024   13:15 Diperbarui: 18 Oktober 2024   13:17 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar diambil saat gelar rapat tuntutan Warga Desa Tegal Taman berlangsung

Sukra, Indramayu (18 Oktober 2024) - Puluhan warga Desa Tegal Taman, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, menggelar unjuk rasa damai di Balai Desa Tegal Taman pada Kamis (17/10/2024). Aksi ini merupakan lanjutan dari protes mereka atas terisolirnya lahan milik warga akibat pembangunan PT Tesco Indomaritim.

Aksi damai tersebut dikawal oleh Cintami Atmawati, selaku juru bicara pemilik lahan yang terisolir, sementara H Sarjani, Aktivis Kenamaan di Indramayu, mengawal aksi dari kejauhan.

Saat audensi warga yang berunjuk rasa diterima oleh Kepala Desa Tegal Taman, Makrus Hadi Prayitno, di aula balai desa Tegal Taman, Cintami Atmawati secara langsung mengawal jalannya pertemuan tersebut.

Dalam tuntutannya, warga secara tegas meminta:

1. Pembukaan Kembali Saluran Irigasi: Warga mendesak agar Pemdes Tegal Taman segera membuka saluran irigasi yang ditutup oleh PT Tesco Indomaritim tanpa izin. Saluran irigasi tersebut merupakan fasilitas umum milik Pemdes yang vital bagi warga untuk bercocok tanam.

2. Penyelesaian Permasalahan Terkait PT Tesco Indomaritim: Warga menuntut agar Pemdes Tegal Taman secara aktif menyelesaikan berbagai permasalahan yang timbul akibat pembangunan PT Tesco Indomaritim, termasuk dampak sosial dan ekonomi bagi warga.

3. Tindakan Tegas Terhadap PT Tesco Indomaritim: Warga menuntut tindakan tegas dari Pemdes Tegal Taman terhadap PT Tesco Indomaritim, sesuai dengan hasil monitoring Ombudsman RI yang menyatakan bahwa PT Tesco Indomaritim tidak memiliki perizinan dasar.

"Sudah tiga musim kami tidak bisa bertani dan mencari nafkah karena akses jalan dan irigasi kami diputus oleh PT Tesco Indomaritim. Kami sudah lelah menunggu solusi dari Kepala Desa," ujar salah seorang warga yang terdampak.

Aksi damai tersebut juga mendapat dukungan dari LPM Desa Tegal Taman yang diketuai oleh Abdul Ghofur. Abdul Ghofur menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mengawal sejauh mana tindakan tegas yang akan dilakukan oleh Kepala Desa Tegal Taman beserta jajarannya guna merealisasikan tuntutan warga.

"Kami berharap Kepala Desa segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini. Kami tidak akan berhenti menyuarakan aspirasi warga hingga tuntutan kami dipenuhi," tegas Abdul Ghofur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun