Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Anak-anak dan Pertanyaan

26 Agustus 2018   05:46 Diperbarui: 26 Agustus 2018   06:07 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pertanyaan selalu datang bertubi-tubi, sedangkan jawaban berlari bersama angin pagi. Hendak kemanakah kirannya bebulir embun. Bergegas meninggalkan wajah dedaun 

Engkaulah yang memapahku, berjalan di antara kebisingan, menikmati kegaduhan dan senyap secara bersamaan.

Lihatlah di sana rumah rumah tak ada lagi, menghanguskan tawa anak anak di antara puing. Matanya menyimpan pertanyaan mengapa bumi bergerak

Di mana letak boneka, tertindih debu guncangan, poranda bersama asa yang direnggut tiba tiba. Tanya bertumbuk di benak anak-anak

Di dada siapakah menelusupkan kepala Tangan siapa yang mengusapkan air mata, senyumpun kering, kearah mana menarik garis bibir.

 

Cimahi, 26 Agustus 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun