Tak usah kau tanya lagi mengapa hati menjadi teduh
Saat aku sulit berlari enggan melangkah
Senyuman ibu menbuka jalan membentang menjadi terang
Tak akan ada tempat yang ikhlas saat saat temaram dipenuhi kabut
Semua terurai dengan sendirinya tanpa diminta
Sungguhlah menenangkan tak bosan aku, melukiskan senyumannyaÂ
Tak ada kata lelah dari tubuh mungilnya terus begerak tak mau diam
Dialah keindahan yang abadi tempat yang hangatÂ
Sehangat senyumannya bagai matahari mampu melumerkan kebekuanÂ
Cimahi. 5 Januari 2018
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI