Malam akan sampai ke ujungnya,bukan karena bingkainya telah retak,namun itulah kenyataan bahwa malam akan selalu membuat lukisannya sendiri. Di seperempat bulan Agustutus yang akan berakhir. Tembang kemerdekaan sekaligus do'a kemerdekaan mengajarkanku banyak arti kelahiran dan kepergian. Begitulah bulan melewati malam hingga menemui pagi kembali dengan segala kenangan.
Ujung malam selalu memberikan nasehatnya mau diapakan sisanya.Sampai bulan menipis teriris awan, sepenggal kisah berulang membungkus sebagian harapan yang masih beku. Menjadi tasbih tasbih malam dalam keheningan.
Memanggil dengan nama nama agung, malam memasukan cahayanya di hati jiwa jiwa yang tenang.
Cimahi,25 Agustus 2017
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI