Cabang olahraga panjat tebing mulai dipertandingkan pada hari Senin, 5 Agustus 2024 di Le Bourget Climbing, Venue, Paris. Cabor ini kini menjadi tumpuan baru meraih medali emas Olimpiade setelah cabor andalan bulu tangkis hanya mampu mempersembahkan sekeping medali perunggu.
Dua atlet panjat tebing Indonesia yang turun di nomor speed putri, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah berhasil lolos ke babak perempatfinal.Â
Laga panjat tebing diawali dengan kualifikasi, yakni babak seeding heats. Desak Made dan Sallsabillah masing-masing dua kali melahap tebing, masing-masing di lane A dan lane B untuk meraih tiket perempatfinal.Â
Desak Made berjumpa dengan wakil tuan rumah Prancis, Capucine Viglione. Sempat ada kendala teknis ketika Desak Made mencapai titik finish terlebih dulu, tetapi mesin penghutung waktu digital di lane atlet Prancis mati. Sehingga laga harus diulang.
Desak Made kemudian kembali mengalahkan Viglione setelah unggul dua kali di lane A dan lane B. Ia mencatat waktu 6,52 detik dan 6,45 detik.
Dengan perolehan catatan waktu 6,45 detik, Desak Made berhak lolos ke babak elimination heats setelah menempati peringkat keenam dari 14 peserta.
Sementara itu, Rajiah Sallsabillah berjumpa Emma Hunt dari Amerika Serikat. Langkah Sallsabillah tidak semulus Desak Made jika dilihat dari catatan waktu.
Di babak seeding heats, Sallsabillah mencetak waktu 6,67 di lane A dan 6,58 di lane B.
Catatan waktu terbaik Sallsabillah adalah 6,58 yang membuatnya berada di peringkat ketujuh.
Setelah melewati babak seeding heats, Desak Made dan Sallsabillah bertarung di babak elimination heats. Ini adalah babak penentuan untuk menjaring peserta bertarung di babak perempatfinal.