Seri A Liga Italia  menuntaskan pertandingan berlabel Derby d'Italia di pekan ke-27. Inter menyerah 0-1 kepada Juventus. Gol tunggal kemenangan Juventus dicetak oleh Filip Kostic pada menit ke-23. Ini adalah kemenangan kedua Juventus di Derby D'Italia musim ini. Pada laga pertama, Juventus menang 2-0 melawan Inter.
Inter Milan mengalami back to back losing di Seri A Liga Italia. Pekan lalu, Inter kalah dari Spezia 2-1. Uniknya, Spezia memiliki strip hitam putih yang sama dengan Juventus. Inter sepertinya kurang beruntung bila bertemu dengan warna zebra musim ini.
Jalannya Laga
Inter Milan mengontrol pertandingan sepenuhnya di babak pertama. Â Duet gelandang Nicolo Barella dan Hakan Calhanoglu berkali-kali mengancam pertahanan Juventus lewat permaian apik keduanya. Juventus hanya sesekali melakukan balasan, itupun selalu kandas karena sering terjadinya salah passing dari para pemain Juve.
Baca juga:Â Siapakah Pemenang Super Big Match, Inter vs Juventus di Derby d'Italia?
Pada menit ke-23, sebuah tembakan Filip Kostic ke sudut gawang Inter hanya bisa dipandangi Onana. Gol! 0-1 untuk Juventus. Pengesahan gol sempat tertunda mengingat ada indikasi pelanggaran yang dilakukan Dusan Vlahovic sebelum terjadinya gol. Setelah pengecekan VAR, gol Kostic disahkan oleh wasit.
Inter Milan berulang kali berusaha membalas. Tapi usahanya kurang efektif dan pertahanan Juventus solid menghalau para pemain Inter.
Duet Dusan Vlahovic dan Matias Soule di lini serang Juve kurang padu. Mungkin karena masih muda, Soule kerap tertinggal dan bahkan masih kurang pede melakukan eksplorasi di pertahanan Inter. Soule digantikan Federico Chiesa di babak kedua.
Petaka bagi Juventus menjelang akhir laga. Chiesa yang baru beberapa menit memasuki lapangan dan sempat menciptakan dua pelauang emas Juventus, harus ditarik keluar dan digantikan oleh Leandro Paredes. Chiesa tertatih dan meringis kesakitan. belum ada informasi resmi dari Juventus terkait cidera sang pemain bernomor punggung 7.
Tiga pemain Juventus memberikan kontribusi terbaiknya pada duel big match ini Gleison Bremer, Nicolo Fagioli dan Manuel Locatelli. Locatelli layak diganjar sebagai MOTM di laga Inter kontra Juve. Ia sangat dewasa bermain malam ini. Sepanjang musim, inilah permaian terbaik Locatelli.
Inter Unggul Statistik, Juventus Lebih Efektif
Inter Milan menguasai laga derby ini. Bahkan Inter mengontrol penguasaan bola hingga 70%:30% dengan Juventus. Demikian halnya dengan tembakan ke arah gawang. Inter sanggup memborbardir gawang Juventus sebanyak 18 kali. Sementara Juve hanya tujuh kali mengancam gawang Andre Onana di bawah mistar Inter.Â
