Biarkanlah langit tetep dilangit,Â
Dan pun demikian, biarkanlah bumi tetep menjejak bumi.....
Tapi kala suara dibumi yang memekakkan melangit, segerakan dibumikan....
Jangan biarkan hanya menggantung diatap langit langit tanpa arti dan tanpa guna....
Pun demikian ketika sumpah yang memekakkan langit,
 menggetarkan cakrawala, dan menusuk kalbu semesta,Â
segerakan ejawantahkan menjadi arti.....Â
Ataukah bersiap siap untuk dikebumikan...menyatu dengan tanah...
berkawan dengan cacing yang akan memakan sumpah sumpah itu,Â
dan menjadi sumpah serapah....Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!