Berdasarkan Peraturan Mentri Linkungan Hidup Dan Kehutanan Nomor P.20/MENLHK/KUM.1/3/2017, pemerintah melalui Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasamita menegaskan memberlakukan standar emisi Euro4 yang dari sebelumnya Euro2 pada tanggal 12 April 2022. Â Euro 4 Indonesia adalah standar emisi (gas buang) bagi kendaraan bermotor roda empat atau lebih sehingga emisi (gas buang) yang dikeluarkan lebih ramah lingkungan dan dibawah batas maksimum zat atau bahan pencemar.
Untuk menyiasati hal ini hampir semua pabrikan otomotif terutama yang berfokus pada kendaraan niaga mulai mendesain ulang dan mematenkan mesin diesel dari produk kendaraan mereka, mengikuti standar emisi (gas buang) Euro4. Tapi berbeda dengan Astra UD Trucks Indonesia, mereka melakukan sebuah gebrakan yang lebih maju dan berinovatif, melalui salah satu produk mereka Quester Euro5 yang resmi diluncurkan secara virtual pada 24 Maret 2022 lalu, Astra UD Trucks Indonesia memperkenalkan teknologi SCR dengan AdBlue yang lolos standar emisi Euro5 dan sudah melampaui kompetitornya di Indonesia. Berikut ulasan singkat dibalik UD Trucks Quester Euro5.
quester-euro5-560x315-62c024eabb44860def37f7b2.jpg
Quester adalah
Truck Heavy Duty besutan UD Trucks yang dikembangkan bersama Volvo Group dan mulai mengaspal di tanah air pada kurtal pertama Tahun 2014. Menyasar pasar
truck premium dinegara maju selama 8 tahun lamanya mengaspal di Indonesia Quester sendiri sudah dikenal mempunyai teknologi, keamanan dan kenyamanan yang lebih modern dibandingkan kompetitornya, tak puas sampai disitu Astra UD Trucks Indonesia melalui Quester Euro5 memperkenalkan teknologi Selective Catalytic Reduction (SCR) yang menyemprotkan cairan urea (AdBlue) pertama di Indonesia.
quester21-config-44-scr-62c024fe2b6a4609700be102.jpg
Dilansir dari
https://astraudtrucks.co.id, Teknologi SCR merupakan sistem pengolahan emisi yang mengurangi polutan berbahaya seperti nitrogen oksida (NOx) dan partikulat yang dihasilkan selama pembakaran. Sistem kerja SCR ini adalah dengan meningkatkan tekanan injeksi sehingga tercipta pembakaran yang sempurna akan mengurangi partikel sisa secara signifikan. Teknologi SCR dapat mengurangi gas NOx hingga 90 persen sekaligus mengurangi gas karbon monoksida (CO) dan hidrokarbon (HC) hingga 50-90 persen. Gas tersebut akan diolah dengan menggunakan katalis yang berasal dari urea atau dikenal dengan nama AdBlue. AdBlue sendiri merupakan cairan yang tidak berwarna, tidak berbau dan juga tidak beracun. Jadi teknologi SCR ini bekerja sama dengan cairan AdBlue, di mana sistem SCR menyuntikan AdBlue pada gas buang dari mesin dan menghasilkan nitrogen dan uap air yang tidak berbahaya.
761954812-62c019082b6a464063754223.jpg
Dapur pacu Quester Euro5 sendiri berkode mesin GH11E berdasar dari Volvo D11 (opsional tertinggi) berkapasitas 10,837 liter dengan output tenaga 410 hp dan torsi maksimum 1.990 Nm di angka 950 rpm sampai 1.400 rpm, tenaga tersebut disalurkan ke gearbox manual 12 – percepatan STO2012 yang dirancang untuk torsi 2.000 Nm dengan daya angkut 55 ton. Tak hanya mesin yang menjadi lebih besar Quester Euro5 juga menawarkan bebagai fitur kenyamanan terbaru bagi pengemudi seperti panel instrumen terbaru yang memudahkan pengemudi untuk membaca informasi dan data.
pre5-1-638x425-62c025152b6a46193d020142.jpg
Untuk harga Quester Euro5 sendiri mulai ditawarkan di angka 1 Miliar Rupiah di Indonesia, bagaimana apakah anda tertarik untuk memilikinya ?. Artikel ini sepenuhnya adalah opini dan riset pribadi jika ada kesalahan penulisan maupun data silahkan dikoreksi melalui kolom komentar.
Lihat Otomotif Selengkapnya
