Sosok Wanita Muslim Pendiri Universitas Pertama di Dunia

Tahukah kalian Pendiri Pendidikan Perguruan Tinggi Modern adalah seorang wanita muslim? Dimanakah letak universitas pertama di dunia itu?

Fakta mengenai pendiri universitas pertama di dunia adalah seorang wanita muslimah seakan mematahkan persoalan gender mengenai kedudukan perempuan yang dianggap lebih rendah daripada laki- laki saat ini.

Pendiri universitas pertama di dunia adalah Fatimah Al Fihri. Sosok wanita muslim yang seringkali prestasinya berada di bawah selubung pelupaan. Ia lahir dari keluarga pedagang yang menghargai pendidikan wanita. Lahir pada abad kesembilan tahun 841 Masehi diketahui bahwa ia berpendidikan dan taat agama. Fatimah Al- Fihri adalah keturunan Arab yang bermigrasi ke Fez untuk mencari peluang yang lebih baik. Kota Fez adalah kota kerjaan dan bekas ibu kota Maroko.

Ayah Fatimah Al- Fihri seorang pedagang yang sukses dan sepeninggalannya memberikan warisan kepada putri-putrinya. Kota Fez pada saat itu yang menjadi pusat kebudayaan, pendidikan, dan ilmu pengetahuan mendorong Fatimah melakukan perubahan besar di bidang pendidikan. Pada tahun 859 M, Fatimah al- Fihri mendirikan masjid dan universitas Al- 'Karaouine'atau Al- Qarawiyyin. Institusi pendidikan lanjutan pertama dan tertua di dunia ini dinamai sesuai dengan nama kampung halaman Fatimah. Bangunan itu panjangnya 30 meter yang dilengkapi halaman dalam, halaman luar, masjid, perpustakaan yang sangat luas, dan gedung sekolah.

Universitas 'Al- Karaouine' / Al- Qarawiyyin merupakan pelopor dalam pemberian berbagai gelar, mengenakan topi kaku dan seragam akademik di universitas, presentasi pertahanan lisan dan banyak praktik terkait pendidikan tinggi lainnya. Selama abad pertengahan, konsep universitas karya Fatimah al-Fihri merupakan pusat intelektual yang mashyur.

Universitas 'Al- Karaouine' menjadi inspirasi dalam pengetahuan, kurikulum, pengalaman mengajar, buku-buku dan bentuk universitas oleh universitas- universitas di Eropa. Peprustakaan Universitas 'Al- Karaouine' memiliki puluhan dan ratusan ribu buku di semua bidang yang menjadi harta karun buku hidup, bahkan sebagian besar buku terjemahan penemuan ilmiah dan wawasan pertama didapat dari salah satunya di Universitas yang dibangun oleh Fatimah Al-Fihri.

Dari fakta hebat mengenai Fatimah Al-Fihri sebagai pendiri Universitas pertama dan tertua di dunia membuktikan derajat dan keunggulan seorang perempuan, bahwa perempuan memiliki kedudukan yang sama dan sangat berpotensi untuk melakukan perubahan besar dan kebaikan bagi masa depan. Dari kisah Fatimah al- Fihri mengingatkan dan memperkuat kembali bahwa perempuan bukan makhluk yang lemah dan kontribusi pemikiran hebatnya tidak patut diremehkan.