Elang begitu lah aku menyebutnya
Terbang tinggi diatas awan
Meliuk-liuk mengarungi samudera
Aku menyebut diriku Elang
Tapi masih belum bisa terbang
Elang yang terlilit akar pohon rindang
Tersadar setiap pagi hingga petang
Tapi aku berusaha mematuk akar yang mengekang
Tak peduli paruh ku retak hingga patah tulangÂ
Yang terpenting elang bisa terbang
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!