Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) terus berkomitmen dalam melakukan gebrakan war on drugs melalui strategi hard power approach, dengan melakukan pemberantasan peredaran gelap narkotika di Indonesia.
Senin, 17/1/2022 BNN menggelar Press release pengungkapan kasus penyelundupan narkotika dengan barang bukti jenis Sabu seberat 218,46 Kg dan ekstasi sebanyak 16.586 butir dari tiga (3) wilayah yakni Provinsi Kalimantan Timur, kalimantan Barat dan Riau.
Kepala BNN RI Komjen Pol DR. Petrus Reinhard Golose mengakatan BNN terus bergerak dalam menggelorakan perang melawan narkotika (War on Drugs) dengan melumpuhkan jaringan narkotika yang selama ini merusak generasi bangsa.
Petrus Golose memberikan apresiasi yang tinggi kepada anggotanya yang berhasil mengungkap peredaran gelap narkotika di wilaya sumatera dan Kalimantan. Menurutnya dari operasi tersebut BNN berhasil menyelamatkan 950 ribu nyawa anak bangsa dari penyalahgunaan narkotika. Prestasi yang sangat membanggakan, ujar mantan Kapolda Bali bangga!!
Melihat trend penyelundupan narkotika diawal tahun, maka diperlukan kerjasama dengan negara lain agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang diselamatkan. Selain itu upaya pencegahan akan terus dilakukan terutama di wilayah-wilayah yang menjadi pintu masuknya narkotika ke Indonesia tutupnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H