[caption id="attachment_189614" align="aligncenter" width="500" caption="Ilustrasi/Admin (Shutterstock)"][/caption] Research in Motion (RIM) selaku produsen BlackBerry akhir-akhir ini bagi sebagian pihak mengatkan akan mengalami titik nol atau keterpurykan. Pasar BlackBerry terus merosot tajam di Amerika Serikat dan juga di Eropa. Para analisis memperkirakan bahwa RIM Blackberry akan mengalami keterpurukan. Sempat ada dugaan bahwa RIM akan di bantu oleh kehadiran Blackberry 10 yang akan bisa mendongkrak RIM dari keterpurukan menjadi bangkit kembali. Namun, Kata Analis dari RBC Capital Markets, Mark Sue, Kehadiran generasi baru smartphone BlackBerry 10 kembali dikhawatirkan para analis yang memperkirakan tak akan banyak membantu Research in Motion (RIM) dan mempertahankan pangsa pasar ponselnya yang terus digerogoti oleh Android dan iPhone. Android memanfaatkan kondisi yang menimpa BlackBerry dengan menambah pasarnya lebih meningkat lagi di pasar smartphone Amerika. Pengguna mobile Android kebanyakan beralih dari Blackberry. Apple juga memanfaatkan keterpurukan RIM dengan penjualan iPhone yang makin meningkat di Amerika Serikat, itu semua karena pengguna Blackberry beralih ke produsen lainnya. Lalu..! Siapakah yang bisa membantu RIM Blackberry bisa bangkit?Apakah Indonesia?Atau adakah Negara lain yang bisa membangkitkan RIM Blackberry?. Ternyata ada selain Indonesia yaitu Meksiko dan Afrika Selatan yang bisa disebut-sebut sebagai salah satu kontributor keuntungan terbesar bagi perusahaan Asal Kanada itu.Terus Siapa lagi? Ternyata masih ada yang bisa membantu untuk membangkitkan RIM yaitu Nigeria. Dilansir oleh crackberry.com, Negara Nigeria menjadi tujuan utama RIM karena Blackberry di Negara kulit hitam tersebut menjadi ponsel nomor satu dan banyak peminatnya. Dan inilah target utama RIM untuk masuk ke Negara tersebut. Bos RIM untuk kawasan Eropa Tengah, Timur Tengah dan Afrika, Robert Bose, Mengatkan" bahwa untuk 2 bulan ke depan, BlackBerry akan membuka kantor di Lagos untuk menjangkau pasar yang semakin potensial disana". Saat ini Nigeria memang hanya bertanggung jawab terhadap 5% penggunaan ponsel pintar di seluruh dunia, namun BlackBerry merupakan ponsel nomer 1 disana dimana hampir 50% menggunakan brand tersebut.
[caption id="attachment_178241" align="aligncenter" width="450" caption="(Sumber Gambar: allwestafrica.com)"]