Jumat (7/10/2011) berlangsung acara peluncuran buku hasil karya Denny Indrayana Staf Khusus Kepresidenan bidang Hukum yang berjudul "Indonesia Optimis Melawan Mafia," di Universitas Paramadina, Jakarta.
Berikut KulTwit @RidlwanJogja yang ikut hadir di acara tersebut. Selamat menyimak:
- Jadi begini, siang tadi (7/10/11) ada acara #Deni Indrayana, peserta dibagi buku satu-satu. Ada makan siang juga. Ada sktr 400 an yg datang.
- Di acara #Deni ada Andi Arif dan stafsus SBY bid informasi Brigjen A Yani Basuki. Ada juga Wakil Jaksa Agung, Ketua PPATK dan politisi2
- Acara #Deni di Paramadina acara pribadi atau berkaitan dg jabatan ya ? bingung saya membedakannya. Ada jualan buku juga sih.
- Setiap peserta dapat map dan blocknote resmi bertuliskan Sekretariat Kabinet RI Staf Khusus Presiden. Masak #Deni beli map ?
- Acara sempat telat 40 menit dr jadwal. #Deni jg telat. Ada peserta nyeletuk, waktu aja dikorupsi gimana mau optimis ?
- Pembcra yg diundang sebenarnya gak semua setuju dg buku #Deni, tapi kritik-kritiknya halus-halus menggigit. Bhs jawanya: nylekit
- Mas @aniesbaswedan memulai dg baik sekali. Beliau bilang RI susah optimis karena pemimpinnya meratap.
- Kalo pemimpin menyebarkan ratapan maka bukan Indonesia Optimis seperti judul buku #Deni. Tp Indonesia Meratap.
- Pemimpin-lah yg pertama menabur optimis dengan integritas. Optimis bukan pro pemerintah, kritis bukan pesimis. Sip dah @aniesbaswedan
- Lalu Ketua MK Prof Mahfud MD menyindir bos #Deni yaitu SBY yg terlalu takut pada koalisi.
- Menurut Mahfud, isu resufel lambat dan ragu-ragu karena bos #Deni takut jatuh. Takut pada bayangan katanya.
- Padahal, kata Mahfud, di UUD 45 susah sekali turunkan presiden. Tapi tetap ragu-ragu. Gamang. Kenapa ?
- Lalu, ada Bang Teten Masduki jg menyindir buku #Deni yg terlalu bangga-banggakan statistik penangkapan2 KPK
- Kata Teten, keberhasilan anti korupsi bukan soal berapa yg ditangkap ? Tapi manfaat nyatanya utk rakyat
- Teten : Apakah jumlah org miskin turun dg maraknya pemberantasan korupsi ?
- Teten : Apakah penerimaan pajak naik dg maraknya isu pemberantasan korupsi ?
- Teten : apakah pertumbuhan eknomi berkorelasi positif dg pemberantasan korupsi ?
- Teten : Apakah akses kredit rakyat lebih baik ? Bank2 besar sudah pro rakyat ?
- Teten : Kenapa Presiden terkesan menghindar ketika aparatnya terimbas korupsi
- Alasannya, tdk mau intervensi hukum. Kt Teten itu mah mhs #Deni semester 1 jg tau kalau jawaban normatif saja.
- Febridiansyah ICW yg junior #Deni dan jago ngomong lebih nylekit lagi sindir isi buku
- Febri membuka dg kalimat ”3 tahun lalu ditempat ini #Deni luncurkan buku Negeri Para Mafioso “
- Skrg 3 thn kemudian, apakah mafia sudah hilang ? TIDAK. Tambah banyak, tambah hebat.
- Febri : di buku #Deni, PPATK dikutip sudah teliti 3110 rekening mncrugikan. TAPI Berapa yg ditindaklanjuti ??
- Febri : Rekening 17 perwira Polri saja gak jelas. Gak diumumkan. Mengambang. Presiden diam
- Febri : Saat Tama dibacok gara-gara ungkap rek gendut, SBY jenguk dan bilang usut tuntas. Buktinya mana ? Udah 1 tahun lebih
- Febri : Kasus pelemparan Molotov Tempo yg beritakan rek gendut jg gak jelas. Janji SBY dimana ? Dimana?
- Febri : Demokrasi tak selalu berbanding lurus dg pemberantasan korupsi seperti hipotesis buku #Deni
- Justru sekarang demokrasi dibajak mafia hukum, mafia politik dan mafia bisnis.
- Febri : Korupsi tambah canggih sistematis. Permai Group milik Nazar jd tempat putar uang utk parpol
- Lalu ada Bung Bambang Wijoyanto/ BWi juga sindir data di buku #Deni soal kerugian negara.
- Disebutkan #Deni KPK berhasil kembalikan duit sebesar 1,6 T. Tapi BWi bandingkan dg kutip data BPK 2010
- Menurut BPK, ada potensi penyimpangan sebesar Rp 38,39 T yg jelas2 bs dilacak tp belum ditindaklanjuti.
- BWi : berita media soal korupsi memang bebas nggak seperti Orba, tp riuh dg penangkapan saja. Tidak masuk akarnya : sikap mental.
- BWi : sanksi pengadilan Tipikor menurun. Dulu jaman vonis Puteh koruptor bisa 10 th, skrg rata-rata 2 tahun potong masa tahanan.
- BWi: di penjara pun korup. Terpidana bebas keluar masuk, bebas pesen soto banjar. Tergantung duit.
- Menurut Bwi itu semua tantangan bukan problem. Jd sama-sama optimis, tp optimisnya Bwi sama #Deni agak beda.
- BWi optimis memperbaiki, #Deni optimis karena jaman SBY dibilang lbh baik dibanding Orba.
- itu sedikit yg bs saya catat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!