11. Guru sebagai pembawa cerita
Cerita adalah cermin yang bagus dan merupakan tongkat pengukur. Dengan cerita manusia bisa mengamati bagaimana memecahkan masalah yang sama dengan yang dihadapinya, menemukan gagasan dan kehidupan yang nampak diperlukan oleh manusia lain, yang bisa disesuaikan dengan kehidupan mereka, belajar dengan menghargai untuk menghargai kehidupan mereka, belajar untuk mengahargai kehidupan sendiri setelah membandingkan dengan apa yang telah mereka baca tentang kehidupan manusia dimasa lalu. Guru berusaha agar membangkitkan semangat berpikir pada kehidupan masa yang akan datang.
12. Guru sebagai evaluator
Kemampuan lain yang perlu dikuasai guru adalah penilaian. Hal ini menjadi perhataian yang terpenting yang perlu diperhatikan adalah bahwa penilaian perlu dilakukaan secara adil. Prinsip ini diikuti oleh prinsip lain agar penilaian  bisa dilakukan secara objeltif, oleh karena itu penilaian yang adil bisa dilakukan tidak bisa dipengaruhi oleh faktor keakraban (hallo effect), menyeluruh dan memiliki kriteria yang jelas, dilaksanakan dalam kondisi yang tepat dengan intrumen yang tepat pula dengan dilakukan secara kulminasi yaitu proses penilaian dilakukan dari awal hingga akhir.
Selamat  Hari PGRI Ke 77 tahun 2022 bagi semua Guru di pelosok tanah air
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H