Siapa bilang sepakbola kita mundur? Justru berbeda yang saya lihat sekarang. Sepakbola kita bukan mundur tapi tambah maju. Terserah para ahli bola mau bilang apa, tapi dibanding dengan beberapa tahun yang lalu banyak sekali kemajuan-kemajuan yang berhasil dicapai oleh dunia persepakbolaan nasional kita. Kemajuan-kemajuan yang seharusnya kita syukuri dengan berbangga hati, bukan mencaci atau kutuk sana-sini.
Yup, sudah sepantasnya kita bangga. Soalnya kemajuan yang terjadi, dicapai dalam waktu yang cukup singkat. Yakni sekitar 1,5 tahun belakangan ini, dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Kemajuan-kemajuan ini tentu tak lepas dari peran insan-insan sepakbola kita yang telah bekerja keras dan menguras waktu,pikiran serta tenaganya unutuk mendukung kemajuan tersebut.
Berikut beberapa kemajuan-kemajuan dalam sepakbola kita yang berhasil saya rangkum dari berbagai sumber baik di Internet maupun media elektronik serta media cetak :
1. Kemajuan dalam hal Suporter
Dulu kita sering mendengar istilah BONEK (Bondo Nekat) alias suporter yang rela menonton tim kesayangannya meskipun tanpa modal apa-apa. Suporter ini sering diberitakan membuat rusuh, melakukan perusakan properti publik, masuk stadion secara liar bahkan melakukan perampokan dan pembunuhan demi mendukung tim kesayangannya. Pokoknya segala sesuatu yang buruk dalam persepakbolaan kita selalu dikaitkan dengan mereka.
Sekarang sudah terjadi kemajuan yang sangat besar, khususnya pada paska pertandingan Persija vs Persib pada gelaran Turnamen Super. Dimana terjadi pengeroyokan yang berakibat melayangnya nyawa 3 orang secara sia-sia. Kesimpulannya adalah kalau dulu cuma "BONEK" (ingat dalam tanda kutip) yang bisa begitu, maka sekarang sudah ada kemajuan yakni suporter klub asli ada bepenya juga mampu melakukan hal yang sama bahkan lebih sadis lagi. Sampai-sampai di kompasiana ini ada yang posting gambar SS facebook orang yang dicurigai melakukan pengeroyokan, saking bangganya si pengeroyok akan perbuatanya.
2. Kemajuan dalam pengamanan Stadion dan Pemain
Masih ingat laga Indonesia vs Thailand pada Sea Games 1997 (kalau saya tidak keliru mengingatnya), saat pemain Thailand akan melakukan corner kick dari sisi lapangan. Dengan beringas para penonton di GBK pada waktu itu melempari pemain malang tersebut dengan botol air mineral dan mengenai kepalanya. Si pemain hanya bisa meringis dan meminta perlindungan wasit. Serta merta pertandingan dihentikan sesaat, sambil official pertandingan berpidato menenangkan penonton. Pertandingan pun dilanjutkan dengan keberhasilan Indonesia meraih perak.
Kemajuan yang terjadi pada bagian ini bisa dilihat dari pertandingan Persisam vs Persiba lagi-lagi di Turnamen Super. Yakni berhasilnya salah seorang suporter melakukan ujicoba penembakan roket jarak dekat dalam stadion untuk melubangi kaki pemain klub lawan. Pemain malang yang terkena hasil ujicoba tersebut bernama Iqbal Samad (masih dicari apakah ada hubungannya dengan Ketua KPK :) ), yang sampai sekarang masih dalam perawatan untuk menyembuhkan kakinya dan belum diketahui apakah masih bisa bermain kembali.
Hal tersebut menunjukkan kalau pengamanan dalam stadion sudah mengalami kemajuan, dimana penonton sudah sangat diberikan kepercayaan oleh pihak keamanan dalam membawa barang/senjata. Saya yakin sekali, besok-besok penonton bola di Indonesia bakal membawa senjata-senjata yang lebih canggih lagi saat menonton bola di stadion. Usul dari saya, lebih saya sarankan membawa RPG atau sekalian S-60 kedalam stadion biar lebih JEEEGGGEEEERRRR :) .
3. Kemajuan dalam hal Organisasi serta tim nasional