Mohon tunggu...
ahmad taufiq
ahmad taufiq Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Berminat di bidang pendidikan, sejarah, ekonomi politik, sastra dan revolusi. Frustasi jadi mahasiswa. Belajar jadi manusia biasa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terpaku

1 April 2013   12:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:54 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

senyummu lembut juga. tapi kenapa kau makin misterius?

aku jadi terpaku. harusnya kuabaikan. apa pentingnya buatku senyum itu? juga apa pentingnya perasaan ganjilku ini?

tapi, inilah salahmu. kau harus tanggungjawab. kau, yang diam-diam menyeretku dalam misteri hadirmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun