Dok Amazon.com
Meant for children aged 5 and up, My First Encyclopedia will pique kids' curiosity and stimulate their intellectual development. Stunning photographs, facts, games, and puzzles will capture children's attention and make reading fun. Clear and comprehensive content helps develop educational skills and broaden a child's knowledge. Additionally, helpful parents' notes are included to encourage an interactive learning experience between caregiver and child. With My First Encyclopedia, children will build knowledge and vocabulary that will stimulate their mind and aid their development.
Lima orang sales My First Encyclopedia menawarkan buku ke pegawai Sekretariat Dewan (Sekwan) Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen; sang pegawai bukannya membeli, namun melaporkan para sales tersebut dengan tuduhan buku-buku tersebut mencurigakan. Â Ia kemudian menghubungi Polisi Syariat Bireuen.
Polisi Syariat langsung menuju DPRK untuk menjemput kelimanya guna penyelidikan lebih lanjut; mereka pun ditahan dengan tuduhan aksi pendangkalan akidah dan pemurtadan melalui penyebaran buku." Menurut keterangan Kepala Seksi Trantib Polisi Syariat Bireuen, Mukhsin,
Seorang di antaranya menawarkan buku kepada anggota dewan dan pegawai sekretariat DPRK, saat diteliti isi buku itu ada yang mencurigakan.
Satu per satu rekannya dihubungi untuk datang ke kantor DPR Kabupaten Bireuen, setelah kelimanya berkumpul, pegawai di sana menelepon kami untuk mengamankan mereka ke kantor.
Kelima warga yang ditahan Polisi Syariat itu adalah AP (32) pria asal Aceh Selatan, Cici (21) dan Nhy (23) asal Banda Aceh, Rmt (21) asal Aceh Besar dan Pi (23) asal Meulaboh, Aceh Barat."
[merdeka/ihidkk/]
Adakah yang salah pada My First Encyclopedia edisi bahasa Indonesia!? Bukua yang menurut pernialain para pakar Pendidikan Anak dan Pendidikan Anak Usia Dini, sangat membantu perkembangan intelektual; dan juga sangat bagus untuk membantu para ibu dan ayah muda, dalam rangkat tumbuhkembang buah hati mereka.
Sayangnya, Polisi Syariat Bireuen tidak melihat hingga ke sana dan lebih mendalam, sehingga para sales buku tersebut ditahan. Para sales tersebut hanya menjual buku, tidak yang lain, namun tudingan terhadap mereka sebagai upaya tuduhan aksi pendangkalan akidah dan pemurtadan melalui penyebaran buku, adalah sesuatu yang sangat tak beralasan.
Mungkin saja Polisi Syariat Bireuen mempunyai alasan lain!? Entalah
