Mungkin saja, setelah 2017, Nusantara tak khan melihat lagi Kepala Daerah sejenis Ahok serta Jokowi dan Jokowi. Orang-orang seperti mereka, yang tidak tunduk pada Parpol, tak bakalan menjadi pemimpin yang dipilih oleh rakayat. Dengan Pilkada Tak Langsung, DPRD akan memilih orang-orang yang bisa mereka atur, berhamba pada Parpol serta dapat membawa keuntungan pada merka.
Opa Jappy - Lenteng Agung, Jakarta Selatan
LINK TERKAIT
Breaking News | Ahok KELUAR dari Gerindra
Hari ini saya ajukan surat pengunduran diri dari Partai Gerindra. Suratnya sedang disiapkan hari ini juga dikirim ke DPP. Kalau dipilih DPRD mana mungkin Jokowi jadi Wali Kota Solo dan Gubernur. Mana mungkin saya bisa jadi Bupati Belitung Timur. Itulah yang jadi permasalahan ini soal prinsip.Saya ini enggak akan jadi gubernur (lagi) pada 2017 kalau mekanisme jadi lewat DPRD. Lebih baik saya fokus ngurus Jakarta, karena waktu saya tinggal tiga tahun. Siap bertugas tanpa disokong partai politik. Dia memilih menjadi independen daripada disibukkan urusan partai. Saya enggak akan pindah partai. Lebih baik dalam waktu jangka tiap tahun saya bekerja supaya Jakarta jadi lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H