Mohon tunggu...
Kristoforus Lembu
Kristoforus Lembu Mohon Tunggu... lainnya -

I am Indonesian blogger specialist in tourist industry. For more information please visit my blog: travel-agcy.blogspot.com & herbmedicineonline.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penyakit Ginjal Kronis

23 Januari 2014   02:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:33 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Penyakit ginjal kronis, disebut juga gagal ginjal kronik. Ginjal berfungsi untuk menyaring kotoran-kotoran dari darah dan membuangnya dalam bentuk urin. Penyakit ginjal kronis mencapai tingkat berbahaya, ketika elektrolit serta kotoran-kotoran dari dalam darah menggumpal dalam tubuh.

Pada prinsipnya mengobati penyakit ginjal kronis lebih fokus pada memperlambat berkembangnya kerusakan ginjal.Penyakit ginjal kronis dapat berkembang menjadi gagal ginjal.

Gejala penyakit ginjal kronis

Tanda atau gejala penyakit ginjal kronis dapat berkembang dari waktu ke waktu mengikuti proses kerusakan ginjal berlangsung. Tanda dan gejala penyakit ginjal mungkin termasuk :


  1. Mual
  2. Muntah.
  3. Kehilangan nafsu makan.
  4. Kelelahan dan kelemahan.
  5. Susah tidur.
  6. Perubahan warna urin.
  7. Ketajaman mental yang menurun.
  8. Pembengkakan kaki dan pergelangan kaki.
  9. Nyeri dada, jika cairan menumpuk di sekitar selaput jantung.
  10. Sesak napas, jika cairan menumpuk di paru-paru.
  11. Tekanan darah tinggi yang sulit dikendalikan.


Penyebab penyakit ginjal kronis

Penyakit ginjal kronis terjadi ketika suatu penyakit atau kondisi terganggunya fungsi ginjal yang menyebabkan kerusakan ginjal selama beberapa bulan bahkan tahun.

Penyakit dan kondisi yang sering menyebabkan penyakit ginjal kronis meliputi :


  1. Diabetes tipe 1 atau tipe 2.
  2. Tekanan darah tinggi.
  3. Nefritis interstisial, suatu peradangan tubulus ginjal dan struktur sekitarnya.
  4. Penyakit ginjal polikistik.
  5. Obstruksi berkepanjangan saluran kemih, seperti prostat membesar, batu ginjal dan beberapa jenis kanker.
  6. Refluks vesicoureteral, suatu kondisi yang menyebabkan urine untuk kembali ke ginjal.
  7. Infeksi ginjal berulang, yang juga disebut pielonefritis.


Faktor-faktor yang dapat meningkatkan resiko penyakit ginjal kronis meliputi :


  1. Diabetes.
  2. Tekanan darah tinggi.
  3. Penyakit jantung.
  4. Merokok.
  5. Kegemukan.
  6. Kolesterol tinggi.
  7. Riwayat keluarga penyakit ginjal.
  8. Usia 65 tahun atau lebih tua.


Komplikasi

Penyakit ginjal kronis dapat mempengaruhi hampir semua bagian dari tubuh kita. Hal ini memungkinkan terjadinya potensi komplikasi seperti berikut ini :


  1. Retensi cairan yang dapat menyebabkan pembengkakan di lengan dan kaki, tekanan darah tinggi, atau cairan di paru-paru.
  2. Kenaikan mendadak kadar kalium dalam darah yang dapat mengganggu fungsi hati.
  3. Jantung dan pembuluh darah.
  4. Tulang lemah serta peningkatan risiko patah tulang.
  5. Penurunan gairah seks atau impotensi.
  6. Kerusakan sistem saraf pusat yang dapat menyebabkan kesulitan berkonsentrasi.
  7. Respon kekebalan tubuh menurun, membuat tubuh rentan terhadap penyakit.
  8. Peradangan pada kantung membran yang menyelubungi hati.
  9. Komplikasi kehamilan yang membawa resiko bagi ibu dan janin.
  10. Kerusakan permanen pada ginjal yang pada akhirnya transplantasi ginjal.


Apa yang dapat Anda lakukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun