Mohon tunggu...
Ongky Hojanto
Ongky Hojanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pakar Public Speaking Indonesia versi koran Kontan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pembicara Seminar | Book Writer | Public Speaker Trainer | NLP Trainer

Selanjutnya

Tutup

Money

Pele, Maradona, Messi dan Public Speaking

10 Juli 2019   09:51 Diperbarui: 10 Juli 2019   09:52 5
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Motivator | "Pak, apakah Public Speaker merupakan bakat alam yang di lahirkan atau bisa latih ?" Tanya Alina, host radio smart FM.

Pertanyaan yang sama sering terlontar dalam pikiran kita dan persepsi yang keliru juga sering muncul dalam benak kita yang beranggapan bahwa skill Public Speaking adalah sebuah anugerah yang tidak semua orang miliki.

Apesnya adalah saat anda percaya dengan mitos tersebut, maka anda mulai melimit kemampuan anda. Akibatnya potensi yang anda miliki tidak tergali.

"Alina, di pesta piala dunia saat ini. Orang akan teringat kepada dua orang legenda sepak bola dunia. Diego Armando Maradona dan Edison Arantes do Nascimento atau Pele, mereka adalah bakat alam yang memperoleh anugerah untuk menjadi pesepak bola dengan skill luar biasa."

"Sebaliknya, David Beckham, Lione Messi dan Christiano Ronaldo adalah generasi sepak bola modern yang tumbuh menjadi pesepakbola hebat karena pembinaaan dan proses pembelajaran melalui academy sepakbola yang memiliki kurikulum yang jelas"ujar saya menjawab pertanyaan Alina.

Jadi, Public Speaking adalah ilmu yang dapat dipelajari, ketrampilan yang dapat diasah dan kemampuan yang dapat dikembangkan, melalui seminar Public Speaking.  

Ingatlah 3 L yang terpenting dalam Public Speaking : Latihan,Latihan dan Latihan.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun