Loemadjang Mbiyen ini termasuk rangkaian pesta Masyarakat Lumajang yang bernama Hari Jadi Lumajang (HARJALU) yang di adakan setiap Akhir tahun di Kabupaten Lumajang. Kegiatan ini di sambut baik oleh semua kalangan, mulai dari pelajar bahkan orang tua juga antusias pada acara yang berlangsung tiga hari. Pagelaran selama tiga hari ini di laksanakan di kawasan pabrik gula Djatiroto dengan tema Era tahun 1930 -- 1960 pada tanggal 23 Desember 2022.
Bapak Thoriqul Haq, M. ML, yang memberikan sambutan pada Jumat (23/12/2022) sekaligus membuka kegiatan Lumajang Mbiyen. Beliau mengatakan Kawasan Pabrik Gula (PG) Djatiroto ini di pilih karena merupakan salah satu PG yang besar yang ada di Indonesia peninggalan Kolonial Belanda. Selain bernuansa sejarah Lumajang cak Thoriq juga ingin membangkitkan Perekonomian masyarakat sekitar. "Terimakasih yang telah berpatisipasi dan juga masyarakat yang telah datang supaya ekonomi lebih tumbuh dan berjalan". ujarnya
Wakil Bupati Lumajang Bu Indah Amperawati juga tidak lupa memberikan sambutan pada pembukaan, bahwa salah satu tempat rekomendasi lokasi gelaran Lumajang Mbiyen ini supaya mampu membangkitkan kenangan masa lalu. Juga memberikan Apresiasi terhadap panitia "Teman-teman panitia nuansa Zaman dulu sangat terasa" terang beliau.
Sementara Dinas Pariwisata Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati menjabarkan lokasi tempat bahwa acara ini di kemas dengan 4 zona, yaitu zona Hiburan, zona pasar rakyat, zona hetirage dan zona PKL, ujarnya.
Di sisi lain kegiatan kegiatan selama 3 hari berlangsung ini mulai dari pembukaan, hiburan kesenian, permainan tradisional Rakyat, memampilkan property dan aksebitas/kegiatan masyarakat Lumajang pada masa tahun 1930 -- 1960-an. Masyarakat di ajak bernostalgia untuk merasakan suasana era tersebut, sehingga para milineal yang belum tau kondisi masyarakat pada era itu.
Sedangkan menurut Ali (23) Warga Kecamatan Rowokangkung mengungkapkan bahwa agenda ini yang paling di tunggu-tunggu karena selain bisa berkuliner jajanan Tradisional dapat menikmati hiburan. "Tadi juga saya melihat beberapa penampilan kesenian, selain unik juga memakai pakaian zaman dulu, begitu pula rata rata pengunjung antusias dengan berpakaian seperti kebaya, blangkon dan memakai ala ala zaman dulu, katanya Ali
Transportasi angkutan gratis juga di sediakan untuk masyarakat yang akan melihat secara langsung acara Lumajang Mbiyen, yang di sediakan oleh Dinas Perhubungan Lumajang, juga menyediakan penitipan sepeda untuk kendaraan di MPU Kota yang di jaga oleh petugas.
