Mohon tunggu...
one yume
one yume Mohon Tunggu... Jurnalis - For a Business

Akun yang digunakan untuk mengupload berbagai macam pengetahuan di dunia ini, jadi tetap staytune ya gaes!

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Cara Budidaya Ikan Lele Tanpa Lumpur

7 Agustus 2020   18:36 Diperbarui: 7 Agustus 2020   18:32 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: https://unsplash.com/photos/uJ8VncOtwyU 

Dalam budidaya ikan lele, ada berasal dari satu} hal yang kudu diperhatikan. Setelah ikan lele berumur tidak cukup lebih 20 hari, Anda kudu lakukan penyortiran. Pisahkan lele yang besar dan kecil di dalam kolam berbeda.

Kualitas air kolam yang bagus untuk lele adalah hijau. Karena lele sanggup bertahan hidup di air berlumpur. Air bakal berwarna merah berarti ikan telah dewasa dan siap dipanen. Keadaan kolam termasuk kudu jadi perhatian. Tinggi kolam lele di bulan pertama adalah 20 cm, bulan ke-2 40 cm dan bulan ketiga 80 cm. Usahakan air kolam tidak sangat dangkal. Ikan lele kudu diberi pakan tiga kali sehari yakni jam 7 pagi, 5 sore, dan 10 malam. Jenis pakannya sentrat 781-1.

Panen Ikan Lele

Anda sanggup memanen ikan lele jikalau telah berusia tidak cukup lebih 90 hari dari masa tebar bibit. Pastikan pengambilan ikan lele bersama dengan sarung tangan. Anda termasuk sanggup memakai jaring ataupun serokan besar. Budidaya ikan lele sistem bioflok termasuk sanggup jadi alternatif. Sistem bioflok ini merupakan kolam berbentuk bulat bersama dengan lapisan terpal yang disempurnakan bersama dengan pipa pembuangan kotoran yang memudahkan pengurasan kolam. Kolam ikan lele pun terbebas dari bau.

Budidaya Ikan Lele Kolam Kecil

Budidaya atau ternak ikan lele adalah salah satu peluang bisnis menguntungkan yang sanggup Anda manfaatkan. Lele termasuk merupakan salah satu ikan tawar yang paling diminati lebih-lebih oleh penduduk Indonesia. Menjalankan bisnis ikan lele pun tidak sulit dikarenakan ikan lele termasuk ikan yang ringan didapatkan dan cara perawatannya pun lebih ringan dibanding style ikan lainnya. Bagi Anda yang menghendaki memulai bisnis budidaya ikan lele, tersebut adalah berasal dari satu} tips yang sanggup diterapkan untuk membuat bisnis ikan lele Anda berlangsung bersama dengan baik dan lebih ringan berkembang.

Persiapkan Kolam Lele

Hal pertama sebelum saat memulai bisnis budidaya atau ternak lele adalah sediakan kolam. Kolam ini sanggup berbentuk tanah, terpal maupun semen. Pastikan kolam yang Anda bikin memiliki ukuran yang besar agar kurangi risiko ikan lele mati dikarenakan kekurangan oksigen.

Sebelum lakukan pengisian kolam, pastikan air yang diisi diberi memadai jarak agar ikan lele tidak kepanasan. Jika yang Anda memakai adalah kolam dari bahan sintetis layaknya terpal, serat atau semen pastikan Anda membersihkan lebih-lebih dahulu memakai sabun sehabis itu oles fasilitas kolam bersama dengan irisan daun pepaya dan singkong agar bau dari fasilitas kolam hilang. Setelah sistem pengisian kolam, Anda termasuk kudu tunggu berasal dari satu} hari sebelum saat menebar bibit lele ke di dalam kolam dikarenakan Anda kudu tunggu sistem pembentukan lumut dan fitoplankton yang sanggup menetralkan air kolam agar tidak ringan keruh.

Pilihlah Bibit Unggul

Dalam penentuan bibit pun Anda tidak boleh asal. Anda kudu pilih bibit lele unggul yang lebih sulit diserang penyakit, sehat, dan lebih besar. Bibit ikan lele yang unggul bakal lebih gesit dan agresif sementara perlindungan makan, ukuran lele keluar serupa dan juga warna sedikit lebih terang.

Pisahkan Lele Ukuran Besar & Kecil

Ikan lele merupakan style ikan kanibal atau suka memakan sesama jenis. Jadi untuk hindari risiko kematian terhadap ikan lele, Anda sanggup memisahkan ikan lele yang berukuran besar bersama dengan ikan lele yang berukuran kecil. Dengan begitu, Anda tidak kudu kuatir jikalau ikan lele saling memakan satu serupa lain.

Budidaya Ikan Lele Di Kolam Tanah

Jika lahan dan style tanah yang telah dianalisa dianggap cocok dan cocok bersama dengan syarat-syarat dan juga sumber air yang mencukupi, maka pembuatan kolam sanggup segera dilakukan. Ukuran kolam lele sebaiknya tidak sangat lebar agar tidak kesusahan di dalam pengelolaan dan pengontrolannya. Ukuran luas kolam tanah untuk ikan lele idealnya adalah 9 -- 12 m2. Ukuran panjang dan lebarnya sesuai bersama dengan keadaan dan ketersediaan lahan, andaikan 3 m x 3 m, 2,5 m x 4 m, 3 m x 4 m atau 2 m x 5 m. Kedalaman kolam tanah sebisa kemungkinan dibikin lebih dari 1 m, yakni 1,3 m -- 1,5 m. Dengan demikianlah ketinggian air kolam sanggup ideal, yakni antara 90 -- 120 cm, dikarenakan ikan lele menyukai perairan yang di dalam dan tenang.

Kolam tanah untuk budidaya ikan lele dibikin bersama dengan cara digali memakai cangkul atau alat lainnya. Tanah galian digunakan untuk membuat tanggul dan dipadatkan agar air kolam tidak bocor. Tanggul sebaiknya dibikin agak lebar agar kuat dan tidak ringan erosi dan juga sanggup menghambat beban air kolam. Pada salah satu segi tanggul yang paling dekat bersama dengan parit dibikin saluran pembuangan untuk mengontrol ketinggian air kolam. Saluran pembuangan dibikin memakai pipa paralon yang diberi saringan. Ketinggian saluran pembuangan dari basic kolam sesuai bersama dengan ketinggian air yang diinginkan, yakni antara 90 -- 120 cm.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun