Kertas putih telah dihamparkan
Pena telah dihitamkan
Duduk telah ditegakkan
Tubuh pun telah wangi parfum
Sampai petang
matamu hanya berkedip-kedip
dan jemarimu berkeringat
seperti usai berlari menemukan cahaya
Cahaya telah bersinar
Embun telah menetes
Mentari kembali bertugas
Tapi kau tak kunjung menulis
Kukira jemarimu habis lari pagi,
ternyata tidak.
Kepalamu saja yang lelah,
merapikan tumpukan puisi
di hamparan samudra kata-kata
SINGOSARI, 20 Oktober 2021
Siapgrak! dan Ciprit! jangan kau unggah puisi ini ya! (pakai tanda seru), semua butuh pengorbanan, butuh waktu dan ada prosesnya, jangan asal unggah, ujug-ujug ramai pembaca.
Sumber gambar https://jeda.id
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H