Aku hanyalah grafiti kumuh di tepian kota
Tak mampu menjaga embun mendiami mawar
Biarlah mentari menyapu embun-embun itu
Bahkan tubuhku terkapar sepi
Terik mentari meninjuku berulangkali
Esok hari ada pengumuman
Semua grafiti akan dilebur
Demi keindahan kota
Juga cinta-cinta yang tak terjaga
Menghitamkan beton kota tua
Buru-buru semua cat dan kuas diselamatkan
Sketsa grafiti di foto ulang
Aku disaput tenggelam
Pandanganku hitam
Cita-citaku kelam
Airmataku mendekam
Embun-embun penuh lebam
Kelopak mawar luruh menghitam
Grafiti meninggalkan cinta kusam
Memahami berita serta derita masam
Besok banjir akan bermalam
Bersama lubang aspal yang bermacam-macam
Singosari, 30 April 2019
Bersih-bersih kota menjelang bulan suci
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI