Belum habis masa berkabung pasca ditinggal pergi oleh sang suami, Ci Surya (Dayu Wijanto) menemukan sebuah fakta bahwa selama ini, suami yang ia sayangi ternyata berselingkuh dengan seorang perempuan bernama Sofia (Dira Sugandi).
Tak banyak petunjuk yang ia dapatkan selain secarik kertas dengan kop sebuah hotel dan nomor telepon perempuan itu.
Saat ia mencoba menghubungi si perempuan lewat ponsel suaminya, kata sapaan yang pertama kali didengar adalah, "halo sayang."
Jelas, sebagai seorang istri, hatinya terluka dan batinnya tercabik. Namun, apa langkah yang kemudian akan ia ambil?
Di tempat lain, Gia (Adinia Wirasti) memutuskan pulang ke Jakarta pasca berkuliah dan bekerja di New York bertahun-tahun lamanya. Setiba di Jakarta, ia cukup syok dengan perubahan yang terjadi. Jakarta semakin padat dan ia turut merasakan tuntutan lingkungan terhadapnya, salah satunya soal menikah.
"Perempuan itu harus beranak loh."
"Wah saya tidak mau punya anak, tante," jawabnya satu kali saat bertemu dengan teman-teman ibunya.
Jelas respon semacam itu menjadi santapan bagi orang yang mendengar. Tapi Gia tak begitu peduli. Ia tenggelam dengan pikirannya sendiri. Sambil memperhatikan tingkah pola orang di sekitarnya (yang terlalu gemar menggunakan ponsel), Gia mencoba menata hati untuk mengontak Naomi (Marissa Anita), seseorang yang dulu banyak menemani harinya selama di New York.
Saat Gia mencoba menelepon dan di akhir percakapan ia berkata, "I miss you." Dan dijawab, "I miss you too." Sebagai penonton, saya sudah merasa jelas hubungan mereka terjalin tak hanya sebatas pertemanan atau persahabatan.