Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Everything Needs a Process: Semua Butuh Proses Tidak Ada Kaya Mendadak

20 Desember 2022   00:17 Diperbarui: 20 Desember 2022   06:20 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Everything Needs A Process: Semua Butuh Proses Tidak Ada Kaya Mendadak

Menjadi kaya tidak serta merta dalam kurun waktu yang singkat seseorang menikmati kekayaan, terkecuali berasal dari keluarga konglomerat yang kaya raya yang memiliki harta warisan melimpah hingga tujuh turunan.

Dibutuhkan perjalanan yang panjang dan perjuangan yang membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit, dari seseorang yang biasa-biasa saja hingga berubah menjadi kaya raya.

Butuh effort yang besar manakala bangkit dari keterpurukan. Tak semudah seperti membalik telapak tangan ketika bangkit dari jatuh. Dari sekian banyak pelaku usaha jarang yang mampu melewati siklus jatuh bangun dan bangkit kembali dari keterpurukan.

Para pelaku usaha yang saat ini menikmati kesuksesan bukan tidak pernah mengalami masa-masa sulit, hanya saja mereka segera bangkit saat jatuh untuk kemudian bergegas membangun usahanya kembali.

Diperlukan ketahanan mental, finansial dan support keluarga dan kolega supaya tetap survive. Roda kehidupan tak selamanya berada di bawah, kesuksesan akan berpihak kepada mereka yang selalu istiqomah dalam mengejar cita-citanya.

Jalan Menuju Kaya: Ilmu, Ide, Kemauan, Kemampuan & Networking

Untuk menjadi kaya maka jadilah pengusaha, jarang ada pekerja yang kaya raya. Menjadi seorang pengusaha dibutuhkan perjuangan yang sangat berat, di dalamnya mengandung dinamika kelangsungan usaha yang digelutinya, dibutuhkan mental baja yang tahan dalam segala kondisi yang menerpa di saat masa-masa sulit.

Modal utama pengusaha bukanlah modal sejumlah uang dengan nominal tertentu. Namun dibutuhkan ilmu tentang suatu bidang usaha yang hendak disasar, ide unik yang mampu menarik banyak pihak bukan ide seperti kebanyakan pelaku usaha, kemauan yang selalu terjaga tanpa sedikitpun kendor dan kemampuan yang konsisten/istiqomah serta networking yang luas dan kuat dalam memulai suatu bidang usaha.

Terpatahkan pernyataan bahwa keterbatasan modal (baca: nominal uang dalam jumlah tertentu) kerap menjadi hambatan yang paling berat untuk seseorang dalam memulai bisnis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun