Mohon tunggu...
Omjay Labschool
Omjay Labschool Mohon Tunggu... Guru - guru blogger indonesia

Blogger Handal di Era Global wa 08159155515

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kegiatan MPLS di SMP Labschool Jakarta

23 Juli 2024   18:29 Diperbarui: 23 Juli 2024   18:48 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar omjay dokpri

Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Labschool Jakarta telah berlalu. Kini saatnya kita belajar bersama, dan kegiatan berikutnya sudah menunggu. Begitulah suasana di sekolah kami yang dirindukan selalu.

Sekarang Saatnya Belajar di Sekolah Bersama Siswa Baru, dan Guru yang Bergembira Selalu. Mereka melayani semua siswa dengan ramah dan tak pernah marah. Lingkungan sekolah sudah dikenal siswa dari hari pertama masuk sekolah. Semuanya bergembira dan motivator sukses sudah diundang untuk memberikan motivasi belajar. Ambisi dan Cita-cita Siswa harus diwujudkan.

Begitu cepat waktu bergulir. Masih terbayang suasana keceriaan, suka dan duka, semangat dan antusiasme yang tergambar di wajah siswa-siswi angkatan baru ketika menyambut tahun pelajaran 2023/2004 setahun silam. Kini, tanpa terasa tahun pelajaran 2024/2025 telah di depan mata kita. Tahun pelajaran baru telah dimulai. Tentu bukan hanya seragam baru dan buku baru, tetapi juga semangat baru. Semangat untuk mencari ilmu pengetahuan baru yang harus dikuasai dengan budaya dan gaya belajar kita.

Banyak perubahan yang terjadi di sekitar kehidupan kita dari waktu ke waktu. Mulai dari perubahan alam dan iklim hingga perubahan-perubahan yang lahir dari revolusi pemikiran manusia, seperti perubahan budaya masyarakat, kebijakaan pemerintah, bahkan sistem pendidikan. Hanya tinggal menunggu waktu, roda-roda perubahan itu akan melindas diri apabila kita tidak membekali diri sendiri untuk menyikapi segala perubahan itu. Bekal untuk perubahan itu tak lain adalah iman, ilmu, dan amal.

Dalam diri seorang anak, pada dasarnya bekal tersebut secara terencana atau pun tidak- telah tertanam sejak dini melalui pendidikan dalam keluarganya. Ketika anak memasuki usia sekolah, lembaga pendidikan formal turut serta menjalankan peran menumbuhkembangkan bekal tersebut hingga tertanam kokoh dalam diri anak didiknya.

Di sekolah kami, peran tersebut tidak hanya dilakukan dalam proses belajar mengajar secara formal di kelas, tetapi terimplementasikan dalam seluruh kegiatan dan aktivitas siswa selama ia berada di lingkungan sekolah.

Salah satunya adalah kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Dahulu namanya Masa Orientasi Siswa (MOS) yang merupakan sebuah agenda rutin sekolah di awal tahun pelajaran. Kegiatan ini merupakan bagian dari budaya sekolah kami yang tetap eksis sampai saat ini dan telah berusia lebih dari 56 tahun.

Bagi diri setiap anak, memasuki jenjang pendidikan formal yang baru merupakan sebuah masa ketika ia harus berhadapan dengan lingkungan, dan dunia yang baru. Untuk itu, mereka memerlukan tahap peninjauan, pengenalan, dan adaptasi terhadap lingkungan baru yang mereka masuki. Tahap itulah yang akan mereka lalui dalam kegiatan MPLS.

Dalam kegiatan MPLS, hal terpenting yang harus diberikan kepada siswa baru adalah pengenalan budaya sekolah atau school culture yang merupakan pencitraan dari sekolah dan telah menjadi karakter sekolah itu sehingga menjadi terkenal. Para siswa baru perlu diperkenalkan hal seperti ini agar mereka tahu bahwa sekolahnya adalah sekolah yang the best of the best. Perlu perjuangan untuk mencapainya. Perlu kerjasama semua pihak untuk mewujudkannya.

Layaknya memasuki dunia baru, tentu ada perasaan asing dalam diri mereka terhadap lingkungan teranyarnya. Di sinilah pentingnya sebuah proses pengenalan, pembelajaran, dan pemahaman segala macam yang melekat pada lingkungan baru mereka. Semua proses kegiatan itulah yang terangkum dalam kegiatan MPLS di sekolah kami tercinta. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun