Memang kebanyakan pandangan anak SMP dan SMA di Indonesia saat ini memiliki pemikiran tentang alur sebuah jenjang menuju arah profesi adalah dari SD – SMP – SMA – KULIAH – KERJA – PENSIUN (alur Rata-rata) .. pemikiran seperti ini tidak salah jika kamu nyaman dengan keadaan bekerja bertahun2 , gaji yang naik nya lama sekali ,waktu terkurang bertahun2 untuk kerja seminggu hanya menikmati hidup hanya hari yaitu pada sabtu dan senin.
Lihatlah zaman yang mengalami perubahan begitu cepat dulu era agraris orang mencari uang dengan menjadi petani siapa yang lahannya dan hewan ternak luas maka ialah yang paling kaya , kemudian berubah menjadi era industri dimana orang yang kaya dan sukses adalah orang yang berpendidikan si doel anak sekolah hanya orang2 yang bermodal besar yang bias kaya pada era industry orang yang dari miskin ke kaya banyak hanya saja waktunya lama apabila dari muda menuju sukses dari nol biar jadi  sukses pada umur umur 60 tahun pandangan pada era industri adalah sebagaimanab kisah berikut :
“sekolah yang baik agar mereka mendapatkan universitas terbaik yang baik,kemudian mereka kuliah yang baik agar mendapat IPK yang terbaik , mereka mendapatkan IPK yang terbaik agar kerja di perusahaan terbaik , mereka loyal agar naik jabatan dan mendapat posisi terbaik , mereka menikah kemudian bekerja bersama , dan mempunyai anak kemudian mereka pension , kemudian bekerja lebih giat lagi agar naik jabatan ,punya mobil lebih besar lagi , punya rumah lebih besar lagi , punya hutang lebih besar lagi,dan akhirnya anak menikah dan punya cucu dan akhirnya meninggal dengan bahagia , “ (kisah era ndusrti)
Kisah era industri diatas tidak bisa digunakan lagi pada ketika kemudianya kita memasuki era informasi seperti sekarang ini , “masalahnya orang pintar di kuliah dengan IPK tinggi bisa kalah wawasanya dengan orang yang rajin searching ilmu di google
Karena kemudahan informasi yang di dapat bukan tidak mungkin anda menjadi orang kaya dengan modal kata kunci google , ketik saja “cara menjadi kaya “ berderet ilmu kekayaan akan muncul kalau anda bisa menerapkan sukses luar biasa anda , permasalahan tersulit adalah penerapkan ilmu bukan mencari ilmu tak perlu kuliah mahal2 toh jaman sekarang ?
Maka dari itu kita ini sebenarnya sudah banyak ilmu hanya saja kita kurang motivasi sangat berbahaya bila hidup tanpa motivasi , “hidup tanpa motivasi sama dengan bunuh diri “
