Gunung Putri, Senin (26/7), Kasus Covid-19 di Indonesia sampai saat ini terus mencatat angka yang tinggi. Pada kasus harian Covid-19 di Indonesia yaitu tercatat sebesar 45.415 kasus. Angka tersebut membawa Indonesia menjadi negara dengan catatan kasus harian positif dan kasus kematian tertinggi di dunia dalam 24 jam terakhir.Â
Berdasarkan angka kasus yang tinggi tersebut, banyak daerah yang masuk kedalam zona merah bahkan hitam. Berdasarkan data, daerah yang menjadi 3 terbesar penyumbang kasus yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur.Â
Peningkatan kasus Covid-19 tersebut juga terjadi di Kel. Bojong Nangka, Kec. Gunung Putri, Kab. Bogor. Khususnya pada RT.02 RW.17 Perumahan Griya Bukit Jaya, tercatat dalam kurun waktu dua minggu terdapat 13 kasus Covid-19 yang terjadi.Â
Hal tersebut disebabkan banyak warga yang terpapar saat melakukan aktivitas diluar rumah seperti di tempat kerja. Faktor lain yang mendukung yaitu mulai longgarnya penerapan protokol kesehatan dan masih rendahnya angka vaksinansi di daerah tersebut.Â
Oleh karena kejadian yang terjadi di RT.02 RW.17 ini, mahasiswa KKN UNDIP, Olivia Kristiani, berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melaksanakan protokol kesehatan secara benar dan ketat.
Upaya peningkatan kesadaran akan pelaksanaan protokol kesehatan tersebut dilakukan melalui sosialisasi menggunakan poster baik secara langsung terhadap individu maupun daring. Kegiatan sosialisasi edukasi tersebut dilakukan pada tanggal 19 Juli dan 20 Juli 2021 di RT.02 RW.17 Bojong Nangka.Â
Pokok yang menjadi pembahasan dalam poster yang disosialisasikan yaitu tentang tata cara penerapan protokol kesehatan 6M menurut Satgas Covid-19 RI, cara penggunakan masker yang benar menurut WHO, dan informasi mengenai Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).Â
Penjelasan mengenai KIPI pasca vaksin juga diikutsertakan dalam sosialisasi karena pada daerah ini masih banyak warga yang masih ragu untuk divaksin sebab adanya ketakutan terhadap efek yang akan terjadi setelah divaksin.Â
Pada poster yang disosialisasikan mengenai KIPI, dicantumkan berbagai informasi penting belum diketahui para warga mengenai efek pasca vaksin dan penanganan yang dapat dilakukan bila terjadi KIPI.