Penggunaan Media Pebelajaran Aplikasi Berbasis Android di Masa Pandemi
Sudah berjalan dua tahun ini, kegiatan belajar mengajar di Indonesia berjalan secara daring. Hal ini terkait salah satu kebijakan pemerintah untuk membatasi penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. Berkaitan dengan pembelajaran daring tersebut, guru dituntut untuk melakukan inovasi dalam pembelajaran. Sebelumnya guru yang telah terbiasa dengan pembelajaran tatap muka, kini harus dapat mengembangkan kemampuan mengajarnya secara daring.
Beberapa metode telah dilakukan guru dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar secara daring yakni melalui Whatsapp Group, Google Meet, dan Zoom Meeting. Metode-metode tersebut disesuaikan dengan kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki oleh siswa karena tidak semua siswa memiliki perangkat untuk menjangkau pembelajaran daring melalui aplikasi-aplikasi tersebut. Beberapa permasalahan di antaranya yaitu gawai tidak mendukung untuk menginstall aplikasi-aplikasi tersebut karena ukurannya yang terlalu besar dan penyimpanan gawai yang terbatas.
Sebagai seorang guru yang profesional dituntut untuk adaptif, kreatif, dan inovatif dalam pembelajarang daring ini agar semua siswa dapat memperoleh haknya untuk belajar. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh guru yaitu membuat media pembelajaran berbasis aplikasi android yang ukurannya lebih kecil agar mudah diinstall oleh siswa di gawai yang mereka miliki. Media pembelajaran menurut (Surayya, 2012) yaitu alat yang mampu membantu proses belajar mengajar serta berfungsi untuk memperjelas makna pesan atau informasi yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang telah direncanakan. Melalui penggunaan media ini, diharapkan semua siswa dapat mengikuti pembelajaran secara maksimal tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu karena media pembelajaran ini dapat dipelajari melalui gawai di manapun siswa berada.
Untuk membuat aplikasi berbasis android ini, sebelumnya guru perlu menyiapkan materi dan aplikasi-aplikasi yang harus digunakan untuk membuat media tersebut. Pembuatan media pembelejaran berupa aplikasi berbasis android ini cukuplah mudah dan tidak memerlukan waktu yang banyak. Pertama-tama, guru membuat presentasi berupa materi yang akan dipelajari baik itu materi berupa teks, gambar, video, maupun suara. Presentasi ini dibuat di aplikasi power point yang pasti semua guru mudah untuk mengoperasikannya. Pada saat membuat presentasi ini, seorang guru dituntut untuk kreatif dalam mengembangkan presentasinya agar media pembelajaran menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Guru dapat menyisipkan suara untuk menjelaskan materi agar lebih menarik, karena biasanya teks yang terlalu banyak akan membuat siswa menjadi lebih cepat bosan.
Setelah presentasi yang dibuat selesai, guru tinggal mempublish presentasi tersebut menjadi format HTML5 melalui aplikasi i-spring yang sebelumnya haris diinstall terlebih dahulu di komputer milik guru. Setelah presentasi tersebut berubah formatnya menjadi HTML5, Langkah selanjutnya yaitu mengubahnya menjadi format apk agar dapat diinstall di gawai milik siswa melalui aplikasi Website 2 Apk Builder. Langkah untuk mengubahnya tidak terlalu sulit. Hanya dalam waktu beberapa menit saja presentasi sudah diubah menjadi format apk dan siap dibagikan kepada siswa melalui WA Group Kelas.
Melalui pembelajaran dengan aplikasi berbasis android ini, diharapkan siswa dapat belajar di mana dan kapan saja. Selain itu, jika terkoneksi dengan internet, kuis yang dikerjakan siswa pada aplikasi tersebut otomatis akan masuk ke email guru. Penggunaan media pembelajaran ini, selain untuk membantu guru mencapai tujuan pembelajaarannya tetapi jiga menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif, serta menyenangkan dan terintegrasi dengan penggunaan tekonologi yang menjadi salah satu hal penting dalam pembelajaran di abad 21 ini. Meskipun berbagai pembelajaran yang dikembangkan guru pada masa pembelajaran daring ini sangat beragam, namun tidak ada yang lebih baik selain pembelajaran tatap muka. Semoga pandemi ini segera berlalu, dan pembelajaran bisa berjalan seperti sediakala.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H