Mohon tunggu...
Oktavianus Datu Biru
Oktavianus Datu Biru Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S-1 Hukum Universitas Kristen Wira Wacana Sumba/Anggota FORKOM Wanukaka

"Berdoa & Bekerja"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menemukan IMUN-GMKI sebagai Sumber Gagasan Baru bagi Sumba ke Depan

31 Juli 2023   17:26 Diperbarui: 31 Juli 2023   17:37 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Oleh: Oktavianus Datu BiruIni 

adalah kesempatan yang tepat bagi kita untuk merefleksikan peran IMUN dan GMKI. Sebelum melangkah lebih jauh, kita harus berhenti sejenak untuk memastikan bahwa tujuan yang telah disepakati oleh para penggagas dan cendekiawan terus didorong maju. Semangat "Semua Buat Semua" dari IMUN dan GMKI berarti melayani bangsa Indonesia tanpa memandang golongan atau kelompok.

Dalam menyelenggarakan kegiatan, IMUN dan GMKI memiliki visi dan misi mereka sendiri. Meskipun terikat dengan masa lalu, penting untuk tetap fokus pada tantangan masa kini dan masa depan. Keduanya berfungsi sebagai wahana untuk memahami perjalanan iman melalui kemajuan, budaya, tujuan, dan filosofi manusia.

Bagi generasi muda, mengikuti jejak IMUN dan GMKI dapat membantu mengembangkan karakter yang terbuka, siap menghadapi ujian, serta penuh dengan rasa hormat dan keyakinan. Kedua lembaga ini memiliki filosofi dan tujuan yang berbeda, namun keduanya mengedepankan pelayanan dan semangat patriotisme bagi negara.

Setiap individu harus mempertimbangkan pelajaran kehidupan dan peradaban yang ingin mereka dapatkan dalam memilih lembaga ini. Semua perubahan dari masa lalu hingga sekarang perlu dipahami dengan baik.

dokpri
dokpri
Kedua lembaga ini adalah bagian dari pengabdian pelayanan dengan pola berpikir global yang menghidupkan perjuangan peradaban Sumba dan Negara. Transformasi ke pemikiran baru dan refleksi berlapis sangat penting dalam perkembangan pembangunan Masyarakat Desa.Dalam era inovasi komputerisasi, semua elemen anak bangsa juga harus beradaptasi dengan teknologi. Kehadiran lembaga harus berfokus pada konsep pembelajaran yang mencakup Intelektualisasi Pelayanan.

Peran IMUN dan GMKI sebagai sumber gagasan dan ilmu pengetahuan menjadi harapan baru bagi Sumba ke depannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun