Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan para petani di Indonesia. Namun penanaman kopi dengan skala lahan yang kecil tentunya tidak membawa keuntungan yang besar bagi petani. Penanaman komoditas kopi dengan skala lahan yang kecil biasanya hanya untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan apabila dijual tidak dapat menembus pasar yang lebih besar.
Dengan pembentukan kelompok tani di mana terjadi penyatuan lahan, modal, maupun pikiran dari anggota-anggotanya yang dapat meningkatkan produktivitas karena lahan dan modal yang dimiliki lebih besar.Â
Pembentukan kelompok tani ini tentunya akan menimbulkan yang namanya dinamika kelompok. Dinamika kelompok merupakan suatu kelompok yang terdiri dari dua atau lebih individu yang memiliki hubungan psikologi secara jelas antara anggota satu dengan anggota lain yang selalu berkembang, bergerak, dan dapat menyesuaikan diri dengan keadaan yang berubah-ubah.Â
Maka dari itu, pelatihan mengenai kepemimpinan dan komunikasi ini perlu dalam sebuah kelompok tani demi tercapainya tujuan-tujuan dari terbentuknya kelompok tani sendiri.
Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi bertujuan agar masing-masing anggota mampu mengembangan kemampuan kepemimpinan dan komunikasi dalam suatu kelompok yang baik dan efektif. Pelatihan ini diharapkan mampu mendorong peserta untuk berpartisipasi dan bertindak sebagai lokomotif di dalam kelompok.
Sistem komunikasi dalam kelompok perlu diperhatikan agar pesan yang disampaikan ke seluruh anggota kelompok dapat sampai secara efektif. Komunikasi yang tidak lancar dalam kelompok menyebabkan ketidakpuasan anggota kelompok berpartisipasi.Â
Dengan komunikasi yang baik akan mengakibatkan interaksi dan menjadikan kelompok menjadi kompak, dengan demikian struktur kelompok sebagai salah satu unsur dinamika kelompok semakin kuat.
Pentingnya hubungan komunikasi dan kepemimpinan dalam organisasi tentunya membawa dampak yang baik di mana dapat memperbaiki organisasi itu sendiri, memajukan organisasi, membuat hubungan antar anggota menjadi harmonis. Begitu pula dengan kepemimpinan yang baik akan mempengaruhi berjalannya kegiatan-kegiatan kelompok ke arah pencapaian tujuan bersama.
Dengan mendapat Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi anggota kelompok tani dapat memiliki visi dan misi yang sama demi mencapai tujuan yang sama. Produktivitas dalam hal ini adalah komoditas kopi juga dapat meningkat, pembagian keuntungan pun jelas sehingga tidak terjadi permasalahan ke depannya.Â
Dengan meningkatnya produktivitas dari komoditas kopi ini baik dari segi kualitas maupun kuantitas akibat penggabungan modal, lahan, maupun pemikiran antar anggota kelompok tani dapat memajukan usaha di mana dapat menembus pasar dalam skala yang besar bahkan pasar internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H