Malam ini saya gelisah karena perut saya lapar. Saya pun mengeluarkan Motor dan berkeliling mencari penjual makanan. Setelah cukup lama berkeliling saya menemukan penjual tahu Tek. Namun saya belum beruntung, tahu Tek nya habis. Saya pun berkeliling lagi dan menemukan penjual Tahu Tek lainnya
Tahu Tek adalah makanan yang cukup populer di daerah Jawa bagian timur khususnya daerah Surabaya dan sekitarnya. Makanan ini berbahan utama tahu dan lontong ditambah dengan kecambah, terkadang kentang rebus yang dipotong kecil-kecil dan diberi kerupuk. Dengan bumbu ulek khas yang ditambah dengan petis. Kata orang petis inilah yang membuat tahu Tek ini enak dan nikmat.
Kenapa ya namanya kok tahu Tek? Sempat terfikir seperti itu dan saya tanyakan ke penduduk setempat yang saya kenal. Menurutnya disebut tahu Tek karena saat memotong tahu dan lontongnya menggunakan gunting besi sehingga menimbulkan bunyi Tek Tek Tek. Oleh sebab itulah disebut tahu Tek.
Saya lebih menyukai tahu Tek dengan tambahan telur dadar. Sungguh cita rasa yang hanya bisa saya rasakan di daerah ini. Saya pun memesan 2 tahu tek untuk dibawa pulang, lengkap dengan tambahan telur dadar.
Dahulu saya masih bisa merasakan tahu Tek dengan harga Rp6.000 per bungkus tanpa telur, sedangkan bila dengan telur harganya Rp8.000. Saat ini, harga tahu Tek Rp8.000 tanpa telur dan Rp10.000 bila ditambah dengan telur. Masih cukup ramah dikantong dengan porsi yang tidak bisa dibilang sedikit.
Umumnya pedagang tahu Tek berasal dari Madura, entah mengapa seperti itu. Namun setiap pedagang tahu Tek yang saya temui selalu memiliki aksen dan gaya bahasa khas Madura. Itulah hebatnya orang Madura.
Tahu Tek saya sudah jadi, dan ini penampakan tahu Tek yang barusan saya beli.Â
Cukup menggiurkan dan menggugah selera makan bukan. Porsinya pun tidak bisa dibilang sedikit. Bumbunya melimpah, kerupuknya jg banyak. Nikmat banget deh rasanya. Cukuplah untuk mengobati rasa lapar malam ini. Yang nantinya bisa membuat saya tidur dengan nyenyak.Â
