Orang-orang berhamburan, panik
gas itu membuat pelik
Nafas sesak tersengal mata pun mendelik
Menahan perih yang mengusik
Semakin ricuh di tribun
Berebut berdesakan berlarian tertimbun
Pintu hanya satu untuk orang bejibun
Membuat semua orang minta ampun
Tua muda pria wanita berteriak
Mencari pertolongan karena sesak
Bencana tak bisa terelak
Akibat dari gas yang sengaja ditembak
Tragedi, mengenaskan, menyesakkan memalukan
Apakah nyawa sudah tak diperlukan
Bertindak tanpa memikirkan kemungkinan
Kemungkinan terburuk bila keputusan itu dilakukan
Sedih, miris, tragis mengiris
Siapa yang salah tak ada yg menggubris
Nyawa yang melayang meninggalkan tangis
Apakah hati ini sudahlah terlalu bengis
Seharusnya itu menghantui pelaku
Membayangi setiap mimpi dan perenunganmu
Apa hati sudah sekeras batu
Hingga kematian orang lain tak menghadirkan sendu
Kemana perginya empati
Kemana hilangnya simpati
Mengapa dengan mudahnya membuat mati
Mau dibawa kemana hidup ini
Didunia mungkin kalian selamat
Merasakan kemewahan dan berbagai nikmat
Tapi lihat nanti di akhirat
Allah akan membalasnya dengan amat sangat
Tragedi dan misteri
Hilangnya hati nurani
Mementingkan kepentingan diri
Tak peduli bila yang lain mati
Ya Allah, jagalah negeri ini
Kembalikanlah kebenaran yang sejati
Lindungilah orang-orang yang baik hati
Hukumlah orang-orang yang tak punya hati