Mohon tunggu...
OKE BANTEN
OKE BANTEN Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Melihat Banten Dengan Jernih

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ironis, Warga Merak Sukamulya Tinggal di Rumah Tak Layak Huni, Berharap Dapat Bantuan dari Pemerintah

29 November 2024   13:40 Diperbarui: 29 November 2024   13:40 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Husni (56) warga Desa Merak Kecamatan Sukamulya saat memperlihatkan rumahnya yang rusak berat. (Oim/OkeBanten).

TANGERANG - Satu keluarga di Kampung Pabuaran RT 02 RW 02 Desa Merak Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang terpaksa harus mengungsi lantaran rumahnya rusak berat dan tak layak untuk dihuni. Jumat, (29/11/2024).


Husni (56) seorang ibu rumah tangga bersama suami Syaripudin (60) dan kedua anaknya yang masih duduk di Sekolah Dasar (SD) mengungsi di rumah tetangga yang juga sebagai adiknya. Adik Husni tak tega melihat kondisi rumah yang sudah rusak berat.

"Saya tidak tega melihat kondisi rumahnya (Husni-red), banyak yang bolong-bolong," katanya kepada Awak media. Jumat, (15/11/2024).

Pantauan awak media dilapangan kondisi rumah Husni yang ditempati puluhan tahun tersebut sudah rusak berat, berlantai tanah, berdinding bilik bambu yang sudah lapuk dan berlubang.

Sehari-hari Syaripudin suami Husni bekerja sebagai kuli serabutan tidak memiliki penghasilan tetap. Untuk menutupi kebutuhannya dia bahkan pernah meminjam ke keluarga dan tetangga terdekatnya.

"Suami saya kerja serabutan, kadang kalau tidak ada kerjaan saya harus minjam ke saudara dan tetangga," ungkap Husni.

Tampak depan rumah Husni warga Desa Merak Kecamatan Sukamulya (sumber: Oim/OkeBanten).
Tampak depan rumah Husni warga Desa Merak Kecamatan Sukamulya (sumber: Oim/OkeBanten).

Husni mengatakan niat untuk merenovasi rumah sudah ada sejak lama. Namun, pendapatan suaminya yang bekerja sebagai kuli serabutan, tak cukup untuk membiayai renovasi rumah mereka.

"Kalau dapat rezeki dari hasil kerja (kuli serabutan) hanya cukup digunakan untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari aja mas," sambungnya.

Masih kata Husni, Dia berharap pemerintah bisa membantunya merenovasi, agar dia dan keluarganya bisa merasa tenang menempati rumahnya kembali tidak lagi tinggal dirumah tetangganya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun