Lia Eden ditangkap polisi karena menimbulkan keresahan masyarakat. Pasalnya Lia menulis sebuah buku yg dia bilang itu kitab suci dari Tuhan. Dia sebut kitabnya itu Kitab Eden. Bukan itu saja Lia mengaku sebagai nabi Tuhan. Lia dianggap melanggar UU anti penistaan atau penodaan agama.
Lia sedang diinterogasi di kantor polisi. Sang interogator sedang mencari tahu apakah Lia benar-benar seorang nabi.
Interogator   :   "Beraninya kamu itu mengaku sebagai nabi!", bentak interogator. "Apa buktinya kamu nabi?!" , lanjut sang interogator.
Lia                      :   "Kitab Suci Eden yg mengatakan saya nabi."
Interogator    :   "Apa buktinya kitab itu berkata benar."
Lia                      :   "Karena Kitab Eden adalah kitab suci dari Tuhan maka ia tidak bisa salah", jawab Lia dengan tenangnya.
Interogator    :   "Apa buktinya Kitab Eden adalah kitab suci dari Tuhan?"
Lia                      :   "Karena kitab itu ditulis seorang nabi maka ia adalah kitab suci ." , jawabnya   penuh percaya diri.
Sang polisi manggut-manggut sambil bingung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H