Berdoa, Peluang Datang

Terkadang kita ini sukanya minta “short cut” sama Tuhan. Segera menjadi kaya, segera menjadi pintar, segera menjadi kuat, dan segera-segera lainnya yang sesuai dengan maunya kita..

Padahal, nggak ada cerita atau nggak ada sejarahnya seseorang yang berdo’a minta banyak uang, terus tiba-tiba “bluk..!!” ada uang  jatuh dari langit di depan dia. Saya pribadi juga nggak pernah denger sih ada cerita, orang berdo’a minta jadi pintar, eh dengan segera ,“criiinnggg..!!”, orang itu besok paginya langsung jadi pintar setara dengan profesor dan menelurkan karya-karya ilmiah yang dahsyat.

Kalau memperhatikan banyak cerita, orang-orang yang berdo’a minta uang, umumnya yang datang ke hadapan dia adalah peluang atau kesempatan untuk bisa mendapatkan uang. Kalau orang-orang yang berdo’a minta supaya jadi pintar, biasanya yang datang itu peluang /  kesempatan untuk bisa jadi tambah pintar. Wujudnya bisa berupa ketemu temannya yang lebih pintar, atau pengajar yang bisa bikin dia tambah pinter, atau hal-hal lain seperti tiba-tiba ketemu buku yang membuat rasa kepingin tahunya membesar, atau bahkan peluang atau kesempatan untuk bisa sekolah lagi.

Kalo orang yang berdo’a minta supaya jadi kuat, biasanya yang dateng ke dia itu peluang atau kesempatan untuk bisa menjadi kuat. Wujudnya biasanya berupa “masalah”. Disadari atau tidak, seseorang yang dicemplungkan dalam kolam masalah, di dalam proses itulah ia sedang dikuatkan sampai akhirnya ia “pantas” bersanding dengan kekuatan ataupun keberhasilan yang ia minta di dalam do’anya.

Semua wujud pengkabulannya do’a seringkali berbentuk peluang dan kesempatan. Tertulis juga di sebuah buku sukses & motivasi: “Kesempatan itu hanya datang bagi yang siap..”. Jadi, bagi orang2 yang nggak siap, kesempatan banyak yang terlewat dan terbuang percuma. Pendek kata, bisa dibilang, mereka2 yang berdo’a minta sesuatu, harus pintar mempersiapkan diri untuk bisa menangkap kesempatan atau peluang2 yang ditimbulkan oleh do’anya.

Satu contoh, si fulan do’anya minta sehat sempurna, tapi kesempatan berolahraga rutin dia lewatkan, terus ngerokok pulak, yang ikut membuat kabur peluang untuk jadi tambah sehat.. Hehehe.. Bisa gitu dia sesehat yang dia harapkan ??..