Sebelumnya saya sudah pernah menulis 2 kali terkait kehadiran kembali program ini. Ya, sebuah program pencarian bakat yang masih diingat banyak orang pada tahun 2003-2006, Akademi Fantasi Indosiar. Setelah melakukan proses audisi di 7 kota besar di Indonesia, yaitu Bandung, Makassar, Surabaya, Semarang, Medan, Jogjakarta, dan Jakarta, akhirnya Indosiar siap menayangkan episode perdana AFI 2013 pada hari Minggu, 22 September 2013 pukul 16.30 WIB. Episode perdana tersebut akan menayangkan liputan audisi sekaligus Konser Pilih Aku dari 7 kota.
Mungkin anda masih belum tahu proses pemilihan akademia di AFI ini, jadi saya akan coba uraikan yang saya tahu. Pertama, peserta yang datang ke lokasi audisi akan diaudisi oleh juri filter yang merupakan orang-orang dari Indosiar. Setelah lolos juri filter, peserta akan dihadapkan dengan juri supervisi. Sementara yang sudah lolos audisi melalui online tidak perlu ke juri filter namun langsung ke juri supervisi. Pengumuman peserta 25 besar akan ditayangkan di running text layar Indosiar setiap hari Rabu malam. 25 besar tersebut akan diaudisi lagi oleh juri ternama salah satunya juri andalan AFI yaitu Trie Utami. Lalu terpilihlah 12 besar calon akademia dari masing-masing kota dan ke 12 besar tersebut tampil di Konser Pilih Aku untuk meyakinkan masyarakat akan kualitas vokal mereka. Setelah itu ke 12 besar per kota akan dipilih 6 besar dari tiap kota untuk tampil di Konser 5+. Di Konser 5+, akan ada 1 orang yang tereliminasi sehingga hanya ada 5 peserta dari tiap kota dan jumlah peserta menjadi 22 dari 7 kota. Ke 22 besar tersebut akan dibagi menjadi 2 tim, yaitu Hip & Hop sehingga pada akhirnya terpilihlah 12 akademia AFI 2013 yang akan dikarantina selama 13 minggu. Untuk format Hip & Hop tersebut persis seperti format AFI 2005 yang dinilai sukses dalam proses pemilihan akademianya.
Antusiasme masyarakat kepada AFI 2013 ini pun tidak boleh diragukan. Meski sudah 7 tahun ditiadakan dan sempat mendapat reaksi buruk pada musim terakhirnya tahun 2006, namun tahun ini, peserta audisi tiap kota selalu mencapai ribuan dan melebihi target Indosiar. Bahkan untuk audisi di Jakarta, total selama audisi 2 hari sudah mencapai 5000 peserta audisi dan kabarnya Indosiar yang kewalahan tersebut dengan terpaksa menutup akses bagi ribuan sisa peserta lainnya yang akan mengikuti audisi AFI.
Di AFI 2013 kali ini, jajaran pengajar ternyata hampir sama dengan yang dulu, tidak ada wajah baru, seperti Tamam Husein sebagai kepala sekolah, Didi Petet sebagai guru akting, Rose Mini sebagai guru psikolog, Dian HP sebagai penata lagu, dan Ubiet sebagai guru vokal. Ari Tulang yang dulu sempat pindah ke Indonesian Idol pun kembali lagi sebagai guru koreografi di AFI 2013 kali ini. Pembawa acara pun masih sama, yaitu Adi Nugroho, dan komentator tetap ada Trie Utami bersama 2 orang lainnya yaitu Maia Estianty dan David 'Naif' serta 1 orang juri tamu setiap minggunya.
Lagu tema 'Menuju Puncak' masih tetap dipertahankan dengan format baru yang tersedia dalam 2 versi dan dinyanyikan oleh jebolan ajang pencarian bakat di Indosiar yaitu Rebecca (jebolan Mamamia 1 dan The Voice Indonesia) dan Agseisa (Runner Up 3 The Voice Indonesia). Dengan beberapa penyegaran dalam konsep acaranya, Indosiar pun yakin bisa bersaing dengan ajang pencarian bakat lainnya, seperti Indonesian Idol yang juga akan digelar dalam waktu dekat ini.
Kehadiran AFI tahun ini cukup dinanti-nanti. Pelopor ajang pencarian bakat di Indonesia ini siap mencetak talenta-talenta baru. Mari kita tunggu saja episode perdana AFI 2013 untuk melihat apa yang baru dari New AFI 2013 ini sekaligus membangkitkan memori anda tentang acara ini 8 tahun yang lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H