PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) saat ini tengah gencar mempercepat realisasi program 35.000 Mega Watt (MW). Salah satu cara yang dilakukan yaitu dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) berkapasitas 2 ribu MW.
Seperti yang dikutip dari bisnis.liputan6.com, Direktur Utama PLN Sofyan Basyir mengatakan, PLTG yang akan dibangun adalah milik PLN. Pembangunan tersebut dipercepat dari yang dijadwalkan pada 2018-2019, PLTG tersebut direncanakan dibangun di wilayah luar Jawa.
“Kalau di luar Jawa itu gasnya dipercepat karena dikhawatirkan 2017-2018 tidak terburu pembangkit tenaga uapnya, sehingga posisi gas yang nanti 2018-2019 itu kita kejar IPC yang punya PLN kita jalankan dulu gasnya," terang Sofyan Basir (17/6).
Sofyan menambahkan jika PLTG tersebut ada yang sudah mulai dibangun, terseba‎r di Aceh, Bangka Belitung, dan Gorontalo. Dalam tiga bulan ke depan sudah ada yang mengalirkan listrik. Total kapasitas PLTG tersebut mencapai 2 ribu MW.
Pada akhir wawancara, ‎Sofyan mengutarakan, pembangkit tenaga gas tersebut masuk dalam program kelistrikan 35 Ribu MW, dan sudah diresmikan mulai pembangunannya oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H