Mohon tunggu...
Money

Juni 2016, PLN Percepat Realisasi Proyek 35.000 Megawatt

21 Juli 2016   13:12 Diperbarui: 21 Juli 2016   13:28 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setahun sejak diluncurkannya oleh Presiden Joko Widodo 14 Mei tahun lalu, program 35.000 megawatt saat ini masih terus digenjot pengerjaannya demi mencapai target. Target 5 tahun yang ditetapkan oleh Presiden diturunkan menjadi target per tahun oleh PLN dan pihak lain yang terkait. Sejumlah upaya dilakukan PLN guna mempercepat realisasi program 35.000 MW yakni membentuk direktorat regional baru, mempercepat penyelesaian kontrak jual-beli tenaga listrik, menambah sekitar 5.558 pekerja, menyiapkan 1.000 auditor hingga menggandeng KPK dan kejaksaan guna mengawal proyek.

Meski sebagian pihak menyangsikan akan kemampuan PLN menyelesaikan mega proyek ini, pada hasilnya PLN tetap berusaha mampu merealisasikannya. Dengan kiat-kiat khusus tersebut, PLN optimis dapat menyelesaikan proyek tepat waktu. Namun hal ini masih tetap bergantung pada dukungan elemen-elemen proyek seperti stakeholder, shareholderdan tentu saja masyarakat Indonesia.

Sesuai kesepakatan dalam RUPTL 2016-2025, PLN diamanahi menggarap 10.000 MW sementara sisanya, 15.000 MW digarap oleh IPP atau swasta. RUPTL 2016-2025 sempat mengalami revisi di tiga poin yakni. Pertama, jatah PLN dalam program 35.000 mw tidak berubah atau tetap 10.000 mw. Kedua, porsi energi baru dan terbarukan dalam proyek listrik 35.000 mw ditetapkan 25 %. Dan ketiga, pembangunan high voltage direct current dan PLTU mulut tambang berkapasitas 2x600 mw di Sumatera Selatan tetap dijalankan.

Dari data RUPTL 2015, perkembangan proyek 35.000 megawatt meningkat di Juni 2016. Dari sektor perecanaan barang meningkat 22 %, sektor pengadaan 28 %, sektor proses financial close 27% dan sektor konstruksi pembangunan pembangkit naik signifikan 22% di bulan Juni. Sedangkan untuk COD dan SLO di bulan Juni naik 1 % di angka 170. Sementara itu, untuk pembangunan transmisi dan gardu induk atau distribusi, proyek sudah menghasilkan peningkatan sebesar 42% untuk transmisi dan 29% atau 31.822 gardu induk bertambah jumlahnya.

Dengan perkembangan yang konsisten dan bertahap, manfaat proyek ini diperkirakan bisa dirasakan secepatnya. PLN saat ini sedang terus berusaha dan berjuang guna membangung listrik yang merata dan berkualitas untuk menerangi bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun