Semangat anak-anak liburan di Museum History of Java terlihat nyata sejak melangkah di halaman parkir yang begitu luas. Suatu hari, keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, serta dua putranya, datang dalam keceriaan. Tentunya, mereka berharap akan mendapat pengalaman wisata Museum paling have fun, menyenangkan. Sebab, referensi dari media sosial tentang fasilitas Museum History of Java, sangatlah positif.
Ikonik, itulah lokasi terdepan dari Museum yang bertutur tentang kehidupan masyarakat di Tanah Jawa ini. Piramid seperti di Mesir tampak menjulang tinggi, dan instagramable bagi yang pingin berfoto, tepat di depan tulisan "History of Java". Termasuk dengan keluarga-keluarga kecil pengunjung Museum ini.
Selangkah maju dari pintu depan Museum pengunjung keluarga disambut oleh guide story teller serta petugas jaga yang ramah. Ruang Teater menjadi tempat nonton pertama setelah Guide memberikan opening secara lengkap.Â
Guide menjelaskan apa saja yang akan dilakukan sepanjang penelusuran Museum History of Java. Sebagai awalan yaitu menonton film tentang 'Migrasi Austronesia". Film ini mengungkap arus perpindahan bangsa-bangsa purba menuju Nusantara terutama menempati Tanah Jawa.
Saat memasuki ruang koleksi, terdiri dari 5 lorong dan 1 Paviliun Keraton, anak-anak menyimak penjelasan dari Guide Museum. Saat itu dukungan orangtua nampak jelas dengan mengarahkan putra-putranya pada obyek yang harus diperhatikan. Mulai dari penceritaan sejarah tentang Purbakala Jawa, Pengaruh Kerajaan Hindu-Buddha di Tanah Jawa, Penyebaran ajaran Islam di Penjuru Jawa beserta kerajaan terbesar saat itu, hingga sejarah terbentuknya Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta, melalui raja-raja Mataram islam. Benda-benda koleksi yang tersimpan mewakili setiap abad bersejarah ini, dan memiliki ragam bentuk yang sangat indah, unik, mengagumkan.Â
 'Fun Learning' Anak-Anak Penyuka Sejarah
Para orangtua yang membawa anak-anak berkunjung ke Museum selalu patut diapresiasi. Mereka tentu percaya bahwa Museum sebuah langkah awal untuk memperkenalkan sejarah serta budaya kepada setiap anak. Dalam kunjungan ini terutama kisah historical Jawa yang tersampaikan melalui seluruh benda koleksi Museum History of Java.
Perhatian dan keingintahuan anak-anak tentang segala benda yang mereka lihat memang luar biasa. Apalagi ruang koleksi disupport oleh Teknologi Augmented Reality (AR). Pada saat Anda sudah mendownload aplikasi "History of Java AR" di Google Play Store, saat itupun Anda bisa bermain teknologi AR. Caranya mudah yaitu dengan mengarahkan layar aplikasi ponsel pada sejumlah barcode di papan keterangan cerita koleksi.
