Mohon tunggu...
Obet Robaitur Rasyid
Obet Robaitur Rasyid Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Nulisnya kadang nggak pakai hati, jadi nggak usah semuanya dimasukkin ke hati. :)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Waktu dan Cinta, Cinta Waktu dan Waktu Bercinta

5 September 2013   21:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:18 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wahai cinta, kenalkah kau dengan waktu?

Iya, tetesan detik yang kerap meresahkan manusia,

Gumpalan menit yang selalu beradu dengan langkah, tingkah dan desah.

Lalu cinta, apakah kau punya waktu?

Waktu untuk cintamu,

Waktu untuk bercinta?

Cinta, bisakah kau tumbuh tanpa waktu?

Karena waktu tampak memuakkan tanpa cinta!

Cinta, bisakah kau hirup helaian waktu?

Karena sesapan waktu tanpamu terasa masam, dan getir

Karena cinta perlu waktu,

Kenapa cinta? Kenapa kau tak memberikan waktu untuk cintamu?

Karena waktu bukan batas,

Karena waktu seharusnya bebas,

Karena waktu itu yang mengikat cinta agar tak lepas,

Karena waktu tak akan biarkan cinta kita meranggas,

Walaupun mungkin waktu akan menggerogoti indahnya paras.

Jadi sudah tau?

Dulu, kini, nanti, atau esok hari, cinta butuh waktu,

Agar hati, tangan, bibir dan nafas kita terus bersatu,

Dalam waktu!

Oh, aku merindumu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun