Mohon tunggu...
Obenk
Obenk Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Simpel Boy

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Sumbang Saran, Solusi untuk Persebaya 1927

6 April 2015   00:33 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:30 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Seperti yang sudah kita ketahui, PSSI selaku pengelola Sepakbola kita, sudah sewenang-wenang menyerobot persebaya asli yang dicintai oleh suporter setianya bonek. Sampai saat ini, belum ada solusi untuk menyelesaikan masalah ini, untuk itu saya coba sumbang solusi. Semoga bermanfaat, dan bisa mengakhiri konflik yang kita tidak tau sampai kapan selesai.

Saya coba berempati, apa yang dirasakan oleh bonek, bgaimana rasanya klub kebanggaan mereka dimatikan? pasti sakit hati. Tapi sy ingin coba lihat dari sisi lain, mencoba berfikir positif, dan simpel.

Saya setuju bagaimanapun melawan penguasa dzalim itu wajib hukum nya, tapi coba lawan dengan cara sportif seperti tujuan olahraga itu sendiri.

Saya lihat, berbagai cara sudah bonek lakukan, demo, diskusi, baikot, lobi ke menpora, dll, hasilnya masih nihil. Terakhir melalui menpora yang tidak merekomendasikan persebaya ikut kompetisi, cara ini saya rasa bukan membuat masalah semakin membaik, tetapi menambah konflik ini panas saja. Karena yang punya kuasa, dlm hal ini PSSI tidak menggubris nya.

Tentu kita selaku penikmat bola nasional ingin melihat prestasi, bkn konflik seperti ini. Cobalah semua pihak untuk berlapang dada. PSSI sebagai induk, coba untuk mengalah, janganlah memaksakan diri seperti sekarang, tidak ada untungnya mempertahankan persebaya saat ini, coba lihat pemasukan penonton, sedikit kan? Bukankah salah satu pemasukan besar dan seru nya liga yang akan mendatangkan sponsor itu adalah penonton? Jika terus dipertahankan persebaya ini, apa gunanya? Kalo hanya demi ego dan kekuasaan tdk akan mendatangkan masalahat bos..!!!

Solusinya menurut saya gantikan saja persebaya saat ini oleh pengelola persebaya 1927, baik PT, nama, dan legalitas lain nya. Ajak pengelola persebaya saat ini gabung, pake pemain yang ada. Saya rasa tdk ada yang dirugikan, semuanya dapat untung, sama2 mengelola persebaya, bonek juga pasti mndukung dan pasti liga tambah ramai. Dengar apa mau mereka, turuti selama itu baik, dari pada mereka terus di dzolimi seperti sekarang, kalo suara bonek msh juga tidak didengar oleh PSSI, saya yakin konflik ini tdk akan selesai sampai kapan pun.

Untuk solusi kedua, mungkin bisa juga bonek belajar kepada Pusamania, mereka bisa membuat klub sendiri, dengan mengakuisi klub lain, ganti namanya entah apa, beli nama-nama tenar persebaya dulu dan saat ini, biarkan persebaya 1927 hanya menjadi sejarah serakahnya PSSI. Dukung penuh klub baru itu, besarkan dan jadikan berprestasi agar jadi kebanggaan bonek, saya rasa itu lebih rasional. Biarkan saja persebaya saat ini hidup, tp jangan didukung oleh warga surabaya, saya rasa mereka tidak akan hidup lama, lihat persisam putra, hilang hanya tinggal sejarah. Simpel kan? :-)

Itulah sedikit sumbang saran dr saya, syaratnya adalah tentu semua pihak harus berfikir jernih, berfikir solusi, berjiwa besar menerima perbedaan, dan bermaksud untuk kebaikan bangsa kita yang besar ini. Jauhkan ego dan nafsu semuanya.., kedepankan jiwa sportif.

Mhon maaf sebelumnya, apabila ada yg tersinggung dsb, sy tdk brmksd menggurui senior semua.. :-)

Wassalam..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun